tirto.id -
"Sampai hari ini, pagi hari ini PKS masih memperjuangkan hasil ijtima para ulama untuk diusung oleh mitra koalisi gerindra pan dan demokrat. Jadi kami fokus sampai hari ini di situ," kata Ketua Bidang Politik DPP PKS Pipin Sopian saat dihubungi Tirto, Kamis (9/8/2018) pagi sekitar pukul 07.18 WIB.
Pipin enggan menyebut pembicaraan capres-cawapres antara 4 partai koalisi Prabowo (Gerindra-PKS-PAN-Demokrat) belum ada kata sepakat. Sampai saat ini, mereka tetap pada hasil Ijtima Ulama pada Juli 2018 lalu yang menyatakan pasangan capres-cawapres adalah Prabowo-Salim Jufri Assegaf atau Prabowo-Ustad Abdul Somad.
Pipin mengaku, mereka belum berpikir untuk keluar dari koalisi Prabowo apabila rekomendasi ijtima itu tidak dipakai Prabowo. Hal itu disampaikan saat ditanya kemungkinan munculnya poros ketiga, terutama dengan membuka kemungkinan PKB kurang cocok dengan cawapres yang dipilih Jokowi. PKS disebut sebagai salah satu partai yang diajak bergabung dalam poros tersebut meski sudah bersama Gerindra sejak 2014. Mereka tetap berpegangan pada hasil ijtima ulama dan mendukung Prabowo dalam Pilpres 2019.
"Kami sampai saat ini fokus pada hasil ijtima para ulama yang memperjuangkan Prabowo-Habib Salim atau Prabowo dengan Ustaz Abdul Somad untuk menjadi capres-cawapres yang diusung mitra koalisi," kata Pipin.
Pipin mengaku, PKS akan kembali berkomunikasi tentang kandidat dengan calon mitra koalisi yaitu Gerindra, Demokrat dan PAN. Namun, ia tidak merinci kapan pertemuan berlangsung.
"Tentu ada tapi mungkin tertutup, tapi itu (hasil ijtima ulama) yang kami perjuangkan sampai saat ini," kata Pipin.
Editor: Zen RS