Berbagai Jenis Rambut Keriting dan Cara Merawatnya

tirto.id - Tipe rambut keriting pada seseorang diklasifikasikan ke dalam beberapa jenis. Memahami jenis-jenisnya dapat membantu mempermudah perawatannya.

Jenis rambut keriting memiliki pola atau tekstur yang melengkung atau membentuk spiral. Penata rambut profesional, Vernon Francois, menjelaskan bahwa tipe rambut keriting ditentukan oleh bentuk folikel tempat tumbuhnya rambut di kulit kepala.

Folikel, seperti halnya serat rambut, dapat memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda. Rambut lurus muncul dari folikel bulat sedangkan folikel oval dan oval bengkok menghasilkan rambut bergelombang dan keriting.

"Semakin datar atau oval bentuk folikelnya, semakin keriting rambut Anda; semakin melingkar penampangnya, semakin lurus rambut Anda. Pola keriting Anda juga diidentifikasi dari bentuk helai rambut, apakah mereka kusut, melengkung, atau melingkar membentuk spiral," ujar Francois kepada Allure.

Mengapa Perlu Tahu Jenis Rambut Keriting?

Mengetahui jenis-jenis rambut keriting merupakan hal penting karena berkaitan dengan perawatan yang tepat. Berikut adalah beberapa alasan pentingnya mengetahui jenis rambut keriting.

1. Pemilihan produk yang tepat

Mengetahui jenis rambut keriting sangat membantu dalam memilih produk yang tepat untuk memaksimalkan kesehatan rambut. Sebagai misal, rambut yang sangat keriting atau kinky mungkin memerlukan lebih banyak kelembapan dibanding rambut bergelombang.

2. Pemilihan perawatan yang sesuai

Setiap jenis rambut keriting memerlukan teknik perawatan yang spesifik agar tetap sehat. Rambut yang sangat keriting mungkin memerlukan metode penyisiran berbeda. Hal itu juga berkaitan dengan frekuensi mencucinya.

3. Gaya rambut yang cocok

Mengetahui jenis rambut keriting dapat membantu Anda memilih gaya yang paling sesuai dan mudah dirawat. Sebagai misal, beberapa gaya rambut mungkin lebih cocok untuk pola keriting tertentu.

Jenis-Jenis Rambut Keriting dan Cara Mengetahuinya

Rambut manusia dibagi menjadi empat tipe yaitu 1, 2, 3, dan 4. Tipe 1 adalah jenis rambut lurus, sedangkan tipe 2 merupakan kategori rambut ikal bergelombang.

Sementara itu, rambut keriting secara umum dikategorikan dalam dua jenis yaitu tipe 3 untuk rambut keriting dan tipe 4 untuk rambut sangat keriting. Setiap tipe dibagi lagi menjadi tiga sub-jenis A, B, dan C. Berikut adalah tipe rambut keriting lengkap dengan penjelasannya.

Tipe 3: Keriting

Kategori ini mencakup rambut yang menyerupai bentuk pegas dan pembuka botol. Saat rambut basah, rambut keriting biasanya terlihat seperti ombak, tetapi akan berubah menjadi bentuk pusaran tiga dimensi saat kering.

Jenis rambut keriting merupakan kategori yang paling mungkin melibatkan ketebalan berbeda (halus, sedang, atau tebal) serta menggabungkan helai rambut bergelombang dan keriting.

Tipe 3A

Rambut ikal tipe 3A memiliki lengkungan yang membentang dengan spiral berdiameter besar dan menggulung ke bawah. Dengan lekuk besar yang lembut, rambut ini biasanya tidak kasar saat disentuh. Selain itu, pegasnya tampak melenting, bahkan ketika ditata sedikit saja.

Tipe 3B

Tipe 3B memiliki lengkungan membentuk pegas dalam ukuran sedang yang terdefinisi dengan baik, menyerupai pembuka botol. Jenis keriting ini menciptakan volume rambut yang tampak penuh serta memantul satu sama lain.

Tipe 3C

Tipe rambut keriting 3C memiliki gulungan pegas yang lebih kecil dan rapat daripada 3B. Itu juga bisa bervariasi, dari helai rambut yang tegas hingga helai rambut longgar.

Tipe 4: Sangat Keriting (Kinky)

Jenis rambut sangat keriting dapat memiliki pola zig-zag kompak yang tidak melilit atau keriting berbentuk huruf S yang melilit erat. Tipe ini juga bisa saja menggabungkan kedua bentuk tersebut.

Rambut keriting tipe 4 dapat menyusut saat dikeringkan. Jadi, untuk menentukan apakah ini adalah pola keriting Anda, perhatikan lebih dekat saat rambut basah dan kering.

Tipe 4A

Ikal pada jenis rambut keriting 4A dapat dikenali dari untaiannya yang kecil tetapi secara khas berbentuk S. Bentuk tersebut dapat diurutkan ke dalam cincin yang melingkar dan rapat.

Tipe 4B

Jenis rambut keriting tipe 4B berciri pola zig-zag kecil yang sering disertai dengan kumparan terkompresi dan berbentuk huruf S.

Tipe 4C

Untaian melingkar rapat tipe 4C lebih rapuh daripada pola lainnya dan memiliki bentuk zig-zag yang sangat rapat. Bahkan, terkadang tidak terlihat oleh mata.

6 Cara Merawat Rambut Keriting

Merawat tipe rambut keriting memerlukan perhatian khusus karena tekstur dan sifatnya yang unik. Berikut adalah beberapa langkah dan tips untuk merawat rambut keriting yang direkomendasikan oleh American Academy of Dermatology Association (AAD).

1. Cuci rambut hanya jika diperlukan

Mencuci rambut keriting terlalu sering dapat membuatnya kering, kusut, dan sulit diatur. Tipe rambut keriting yang tebal tidak perlu dicuci setiap hari atau bahkan setiap minggu.

Namun, pemilik rambut keriting harus mencuci rambut minimal setiap dua hingga tiga minggu. Jika memiliki rambut tebal atau panjang, keramaslah dalam beberapa bagian untuk mengurangi kerusakan atau kekusutan. Pilihlah sampo pelembap yang diformulasikan untuk rambut keriting.

2. Jaga kelembapan rambut

Rambut keriting lebih kering daripada jenis rambut lainnya. Oleh karena itu, Oleskan kondisioner tebal setelah mencuci rambut yang mencakup seluruh bagian, bukan hanya ujungnya.

Selain itu, oleskan minyak atau kondisioner tanpa bilas setelah selesai mencuci dan mengondisikan rambut untuk membantu melembapkannya.

Jika rambut sangat kering atau jika mengalami kesulitan mengurai rambut sebelum keramas, Anda dapat menggunakan kondisioner sebelum keramas. Carilah produk yang mengandung bahan-bahan seperti minyak argan, gliserin, atau alkohol berlemak seperti setil atau stearil alkohol.

3. Rawat kulit kepala

Jika tidak keramas dalam waktu lama, pemilik rambut keriting mungkin akan mengalami ketombe karena produksi minyak berlebih di kulit kepala. Namun, sampo ketombe dapat mengeringkan rambut.

Maka itu, alternatif yang bisa menjadi pilihan adalah mengoleskan sampo anti-ketombe hanya pada kulit kepala, lalu mendiamkannya selama 2-10 menit sebelum dibilas.

Kemudian, gunakan sampo pelembap pada sisa rambut. Jika ketombe cukup parah, kunjungi dokter kulit. Mereka dapat meresepkan obat untuk dioleskan ke kulit kepala.

4. Uraikan rambut dari kusut

Rambut keriting cenderung mudah kusut. Untuk mengurai kusut sebelum keramas, basahi rambut secara menyeluruh dan oleskan kondisioner tanpa bilas. Lalu, lepaskan kusut dengan jari-jari atau sisir bergigi jarang dan/atau sisir yang dirancang untuk rambut keriting.

Kerjakan dalam beberapa bagian untuk mempermudah penguraian. Hindari menyisir rambut saat kering untuk mencegah rambut patah dan kusut. Pastikan untuk mengurai kusut saat mencuci rambut juga.

5. Lindungi rambut dari sinar matahari

Panas dan sinar ultraviolet matahari yang berbahaya dapat membuat tipe rambut keriting menjadi kering. Untuk melindunginya, tutupi dengan topi bertepi lebar dan tetap jaga kelembapan rambut.

6. Rawat rambut saat tidur

Jika memungkinkan, pemilik rambut keriting dapat menarik rambut menjadi ekor kuda yang longgar di atas kepala (menyerupai nanas) atau kepang longgar sebelum tidur untuk menjaga rambut keriting ketika tidur.

Cara ini dapat mengurangi gesekan rambut dengan sarung bantal, yang bisa membuat rambut kusut dan lebih mudah patah.