Menuju konten utama

Cara Menebalkan Rambut dengan Bahan Alami

Sebanyak 80 juta perempuan dan laki-laki telah mengalami kerontokan rambut secara terus menerus.

Cara Menebalkan Rambut dengan Bahan Alami
Ilustrasi rambut rontok. foto/istockphoto

tirto.id - Kerontokan rambut dapat disebabkan oleh faktor hormon, penyakit, gaya rambut bahkan stres. Untuk itu, perlu untuk melakukan perawatan rambut dengan cara yang aman, seperti menggunakan bahan alami.

Kerontokan rambut dapat dialami siapa saja, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Bahkan bisa menyerang laki-laki dan perempuan.

Menurut American Academy of Dermatology (AAD), seperti dilansir Healthline, sebanyak 80 juta perempuan dan laki-laki telah mengalami kerontokan rambut secara terus menerus, fenomena ini disebut alopecia.

Alopecia adalah ketika seseorang mengalami kerontokan rambut di semua bagian tubuh seperti kulit kepala, alis, bulu mata, dan bagian tubuh lainnya secara terus menerus. Kondisi tersebut terjadi ketika sistem kekebalan menyerang folikel rambut atau tempat rambut tumbuh yang ukurannya kecil di kulit.

Demi menangkal kerontokan rambut, seseorang akan memilih pengobatan medis. Akan tetapi, pengobatan medis pasti memiliki efek samping, seperti iritasi pada kulit kepala, dan pertumbuhan rambut di sekitar daerah yang berdekatan dengan kepala, seperti dahi atau wajah.

Risiko tersebut disebabkan oleh pemakaian obat dengan bahan minoxidil. Bahan pengobatan minoxidil biasanya digunakan untuk merangsang pertumbuhan rambut.

Sehingga terkadang, perawatan medis tidak cukup untuk dapat menghentikan kerontokan rambut, serta membuat rambut menjadi tebal dan lebat. Bahan alami dapat menjadi cara yang aman untuk menjadikan rambut tebal dan lebat.

Berikut 7 bahan beserta langkah seseorang dapat menebalkan rambut, seperti dilansir Medical News Today.

1. Telur

Telur memiliki kandungan protein yang tinggi bagi tubuh, sehingga ketika digunakan secara teratur, telur dapat mendukung pertumbuhan rambut yang kuat dan tebal. Langkah-langkah menggunakan telur untuk rambut rontok yakni:

  • Pertama, kocoklah 1 atau 2 telur secara bersamaan.
  • Kemudian, oleskan ke kulit kepala dan rambut lembab.
  • Lalu, biarkan telur di kulit kepala selama 30 menit.
  • Terakhir, cucilah rambut dengan air hangat dan sampo.

Selain langkah-langkah tersebut, terdapat 4 langkah alternatif untuk menggunakan telur sebagai perawatan rambut yaitu,

  • Pertama, campurkanlah kuning telur dan minyak sebanyak 1 sendok makan (sdm).
  • Lalu, tambahkan 2 sdm air dan oleskan ke kulit rambut kepala yang kering.
  • Kemudian, biarkan selama 15 menit.
  • Terakhir, bilas dengan air hangat.

Sebaiknya perawatan dengan telur digunakan satu sampai dua kali selama seminggu. Sehingga, dapat mengurangi risiko kerontokan rambut.

2. Minyak Zaitun (Olive Oil)

Minyak zaitun memiliki kandungan Omega 3 dan nutrisi lain yang penting untuk kesehatan. Ketika minyak zaitun dioleskan di kulit kepala, maka dapat berpotensi menebalkan rambut. Selain berpotensi menebalkan rambut, minyak zaitun juga dapat melembutkan dan mengurangi risiko kulit kepala kering.

Langkah-langkah untuk memanfaatkan minyak zaitun sebagai perawatan rambut yang alami adalah:

  • Pertama, panaskan minyak untuk temperatur tubuh.
  • Kedua, pijatlah kulit kepala dan rambut dengan minyak yang sudah dipanaskan.
  • Kemudian, biarkan rambut selama 30 hingga 40 menit.
  • Terakhir, bilaslah rambut dengan minyak zaitun dan sampo.

Sebaiknya, minyak zaitun digunakan ketika malam hari sambil memakai penutup rambut.

3. Nutrisi yang tepat (proper nutrition)

Rambut yang tipis dapat menjadi tanda seseorang tidak memiliki asupan nutrisi yang cukup. Jika seseorang sedang menjalani diet dan tetap mengalami kerontokan rambut, maka diperlukan kandungan nutrisi sebagai berikut ini:

  • Salmon yang memiliki protein tinggi dan asam lemak.
  • Telur yang mengandung protein, zat besi kenari, omega 3, kacang-kacangan, almond dan makanan lainnya yang merupakan sumber asam lemak.
  • Yoghurt Yunani, yang di dalamnya terdapat sumber protein.
  • Kacang hijau, hitam, dan lainnya yang mengandung protein.

Dalam seminggu, seseorang yang menambahkan minimal 1 atau 2 porsi makanan tersebut ke dalam makanan sehari-hari, berpotensi meningkatkan kesehatan rambut.

4. Haluskan Jeruk (Orange puree)

Jeruk memiliki kandungan vitamin dan protein yang dapat meningkatkan kilau rambut secara alami, dan membuat rambut tampak tebal. Residu yang dapat mengganggu pertumbuhan rambut, dapat dipecahkan menggunakan asam dalam rambut.

Jeruk yang dihaluskan dapat dioleskan ke rambut dan kulit kepala. Kemudian, biarkan sekitar 1 jam. Setelah satu jam, rambut dapat dibilas dengan air hangat dan sampo. Biasanya beberapa orang menggunakan conditioner setelah melakukan perawatan orange puree.

5. Gel Lidah Buaya (Aloe gel)

Merek sampo komersil biasanya menggunakan gel lidah buaya sebagai bahan untuk memperkuat rambut. Namun sebenarnya, gel lidah buaya dapat diaplikasikan langsung ke kulit kepala. Kemudian, membiarkan rambut yang telah diberikan gel lidah buaya selama 30 menit, lalu dibilas. Tidak jarang, beberapa orang menambahkan minyak zaitun dan gel lidah buaya ke dalam satu olahan. Gel lidah buaya akan efektif apabila di pakai 1 sampa 2 kali dalam seminggu.

6. Alpukat

Alpukat memiliki kandungan yang kaya dengan vitamin E. Buah alpukat dapat digunakan sebagai pelembab rambut yang baik. Langkah-langkah yang dapat digunakan untuk menggunakan buah alpukat yakni:

  • Pertama, campurkanlah minyak zaitun dan buah alpukat sebanyak 1 sdm.
  • Kedua, oleslah ke rambut dan kulit kepala.
  • Kemudian, biarkan sekitar 30 menit.
  • Terakhir, bilaslah dengan bersih menggunakan sampo ringan.
7. Minyak Jarak (Castor Oil)

Pada minyak jarak terdapat kandungan yang tinggi dengan vitamin E dan asam lemak. Vitamin E dapat meningkatkan potensi kesehatan pada rambut. Penggunaan minyak jarak sangatlah mudah, yakni mengoleskan seluruh bagian rambut dan biarkan selama 30 menit, kemudian dibilas.

Baca juga artikel terkait RAMBUT RONTOK atau tulisan lainnya dari Ega Krisnawati

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Ega Krisnawati
Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Alexander Haryanto