Menuju konten utama

Berada di 63 Titik, Iklan Kampanye AHY Ditaksir Capai Rp78,7 Miliar

Dari 63 titik tersebut, Paul menaksir biaya yang dikeluarkan oleh AHY untuk iklan kampanye politik sekitar Rp78,75 miliar per satu bulan.

Berada di 63 Titik, Iklan Kampanye AHY Ditaksir Capai Rp78,7 Miliar
Baliho AHY yang berada di kawasan Jl. Gatot Subroto. tirto.id/Reja Hidayat.

tirto.id - Iklan media luar ruang Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam beberapa bulan terakhir terlihat di beberapa titik di Jakarta dan beberapa kota besar lainnya.

AHY sebagai calon yang digadang-gadang akan mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2019 ternyata batal dipilih. Prabowo menggandeng Sandiaga Uno sebagai cawapres untuk maju di pemilu mendatang. Namun, iklan politik berupa baliho dan billboard sudah tersebar, berapakah taksiran biaya yang sudah dikeluarkan AHY dalam beberapa bulan terakhir?

Menurut konsultan riset dan analisa iklan luar ruang Medialinks, dalam sebulan terakhir tercatat sudah ada 63 titik iklan media luar ruang yang digunakan AHY untuk kampanye politik.

“Kami hanya menghitung iklan media luar ruang dari AHY/ Demokrat berupa billboard/neon, baliho, bando/JPO, midi dan LED. Dari total yang terpantau, masing-masing tipe iklan sebanyak 39 buah untuk Billboard/Neon, 10 buah untuk Baliho, 9 buah untuk Bando/JPO, 4 buah untuk MIDI, dan 1 buah untuk LED,” ujar Paul Lek, CEO Medialinks, melalui rilis yang diterima Tirto, Jumat (10/8/2018).

Dari 63 titik tersebut, Paul menaksir biaya yang dikeluarkan oleh AHY untuk kampanye politik sekitar Rp78,75 miliar per satu bulan. Hitungannya, harga kotor iklan media luar ruang paling murah Rp2,5 miliar dan paling mahal Rp3 miliar tergantung kota dan lokasi berdasar tingkat keramaiannya.

“Rata-rata diskon sampai 50% misalnya, maka bisa dikatakan Rp1,25 miliar dikalikan 63 unit, total sekitar Rp78,750 miliar yang sudah dikeluarkan dalam sebulan. Meski sebagian besar iklan sudah dimulai sejak Ramadan atau 3 bulan lalu, namun masif setelah Lebaran,” jelasnya.

Iklan baliho dan billboard paling banyak dipasang AHY di Jakarta diikuti Bandung. “Ada kemungkinan lagi banyak yang slotnya kosong, atau memang menjadi target bagi AHY,” kata Paul. Di Jakarta, ada dua sisi sekeluarnya dari Bandara Soekarno Hatta bisa didapati iklan AHY Siap sampai dengan kemarin. juga di depan Gedung DPR-MPR.

Sejak bulan Ramadan, iklan-iklan kampanye AHY mulai menghiasi jalanan Jakarta dan Bandung serta beberapa kota lainnya. Diantaranya Pontianak, Karawang, Jambi, Banjarmasin, Surabaya, Denpasar, Palembang, Cirebon, Samarinda, dan Banda Aceh. Strategi pemasangan papan-papan iklan AHY difokuskan terutama ke jalan-jalan utama (access and exit roads) dan pusat kota.

"Meski gagal mencalonkan sebagai presiden atau wakil, media-media luar ruang tersebut masih bisa dengan mudah diganti dengan iklan dengan pesan lain untuk koalisi atau untuk Partai Demokrat ke depan," tutup Paul.

Meski gagal jadi cawapres di Pilpres 2019, putra Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ini mengaku akan mempersiapkan diri untuk maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Ia mengaku akan tetap bertugas sebagai Komandan Satuan Tugas Bersama Partai Demokrat. Dalam waktu dekat ia juga akan menunaikan ibadah haji bersama istrinya, Annisa Pohan, pada 15 Agustus 2018.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Maya Saputri

tirto.id - Politik
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri