tirto.id - Pelatih Bayern Munchen, Hans-Dieter Flick alias Hansi Flick, mengantarkan Die Roten meraih trofi Liga Champions 2019/2020. Di final UCL, Bayern mengalahkan PSG 1-0, di Estadio da Luz, Portugal, Senin (24/8/2020) dini hari tadi.
Secara keseluruhan, musim ini Hansi Flick mengantarkan Bayern Munich meraih treble winners, yakni juara Bundesliga Jerman, DFB Pokal, dan Liga Champions alias UCL 2019/2020.
Menangani Bayern Munchen sejak November 2019 menggantikan Niko Kovac, Flick memiliki misi yang tak mudah. Saat itu,The Bavarian berada di peringkat 4 klasemen Bundesliga, di bawah RB Leipzig, Borussia Dortmund, dan Borussia Moenchengladbach.
Flick kemudian membuktikan bahwa penunjukan dirinya menjadi pelatih kepala Bayern Munchen adalah keputusan tepat. Dalam laga debutnya yang terjadi di babak penyisihan grup UCL, Die Roten besutannya meraih kemenangan 2-0 atas Olympiakos.
Bayern Munchen sempat menelan dua kekalahan di Bundesliga tatkala menghadapi Bayer Leverkusen (1-2) dan Borussia M’Gladbach (2-1), serta ditahan RB Leipzig (0-0), tapi setelah itu skuad asuhan Hansi Flick tak terbendung.
Sang pelatih membawa Thomas Muller dan kawan-kawan menorehkan rekor berkat 21 kemenangan beruntun di ajang resmi.
“Begitu banyak orang yang pantas mendapatkan pujian atas kemenangan ini. Anda melihat selama musim dingin seberapa besar determinasi yang kami miliki pada tim ini, yang jelas ini merupakan sesuatu yang Anda inginkan sebagai seorang pelatih,” kata Flick usai memastikan gelar UCL 2020.
Pelatih Juara Liga Champions
Liga Champions merupakan ajang antar-klub Eropa paling bergengsi dan tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri bagi pelatih yang mampu membawa timnya merengkuh juara UCL.
Juru taktik pertama peraih gelar era Piala Champions adalah Jose Villalonga yang menangani Real Madrid pada 1955/1956.
Sedangkan pelatih pertama yang menjadi juara sejak berganti format kompetisi dan berubah menjadi Liga Champions adalah Raymond Goethals, pelatih asal Belgia yang menangani menukangi pada 1992/1993.
Bob Paisley (Liverpool), Carlo Ancelotti (Real Madrid dan AC Milan), serta Zinedine Zidane (Real Madrid), tercatat sebagai pelatih yang paling banyak mengantarkan timnya meraih trofi UCL.
Daftar Pelatih Juara UCL Sejak Era Liga Champions
Nama Pelatih | Klub | Tahun Juara |
Raymond Goethals | Marseille | 1992/1993 |
Fabio Capello | AC Milan | 1993/1994 |
Louis van Gaal | Ajax | 1994/1995 |
Marcelo Lippi | Juventus | 1995/1996 |
Ottmar Hitzfeld | Dortmund | 1996/1997 |
Jupp Heynckes | Real Madrid | 1997/1998 |
Alex Ferguson | Man United | 1998/1999 |
Vicente del Bosque | Real Madrid | 1999/2000 |
Ottmar Hitzfeld | Bayern Munchen | 2000/2001 |
Vicente del Bosque | Real Madrid | 2001/2002 |
Carlo Ancelotti | AC Milan | 2002/2003 |
Jose Mourinho | Porto | 2003/2004 |
Rafael Benitez | Liverpool | 2004/2005 |
Frank Rijkaard | Barcelona | 2005/2006 |
Carlo Ancelotti | AC Milan | 2006/2007 |
Alex Ferguson | Man United | 2007/2008 |
Pep Guardiola | Barcelona | 2008/2009 |
Jose Mourinho | Inter Milan | 2009/2010 |
Pep Guardiola | Barcelona | 2010/2011 |
Roberto Di Matteo | Chelsea | 2011/2012 |
Jupp Heynckes | Bayern Munchen | 2012/2013 |
Carlo Ancelotti | Real Madrid | 2013/2014 |
Luis Enrique | Barcelona | 2014/2015 |
Zinedine Zidane | Real Madrid | 2015/2016 |
Zinedine Zidane | Real Madrid | 2016/2017 |
Zinedine Zidane | Real Madrid | 2017/2018 |
Jurgen Klopp | Liverpool | 2018/2019 |
Hansi Flick | Bayern Munchen | 2019/2020 |
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Iswara N Raditya