tirto.id - Dalam rangka meningkatkan promosi kawasan Baron Techno Park pada wisatawan, Tim Baron Techno Park bekerja sama dengan pihak Dinas Pariwisata Gunung Kidul akan melaksanakan Festival Inovasi Teknologi (energi baru dan terbarukan) dan Buadyaa pada 21-22 Desember 2016 di Baron Techno Park.
“Perlu adanya promosi kawasan Baron Techno Park ke daerah lain, dengan cara bekerjasama dengan pihak Dinas Pariwisata Gunung Kidul memberikan brosur-brosur kepada Dinas Pariwisata. Mengadakan kegiatan yang teratur diadakan setiap tahun. Sehingga dengan event tahunan rutin tersebut diharapkan akan membuat BTP semakin ramai” terang Saryanto, Kepala Dinas Pariwisata Gunung Kidul, dalam siaran persnya yang diterima tirto.id, Rabu (14/12/2016)
Sementara itu, Wakil Bupati Gunungkidul menambahkan acara Festival Inovasi Teknologi dan Budaya tersebut menjadi salah satu cara pula untuk mencari inovasi teknologi energi baru dan terbarukan yang kelak bisa berguna untuk masyarakat.
“Kami Sangat mendukung acara Festival Baron, terutama untuk inovasi teknologinya”, ungkap Immawan Wahyudi, Wakil Bupati Gunungkidul.
”Namun perlu adanya sosialisasi terlebih dahulu sebelum acara perlombaan Inovasi teknologi dan festival budaya dilaksanakan. Sehingga dapat mendorong para siswa SMK/SMA/MA Gunungkidul ikut bersaing dalam kompetisi yang akan diadakan se-DIY dan Jawa Tengah. Dalam festival kuliner, SMK yang mempunyai jurusan tata boga minta diikutsertakan” Imbuhnya.
Beberapa pejabat Pemerintah Kabupaten Gunungkidul mendampingi Wakil Bupati yakni Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Kepala Dinas Pendidikan, Kabid Destinasi Dinas Pariwisata, Kabid Ekonomi Bappeda dan Kasubdit Industri Jasa Bappeda Gunungkidul berharap acara festival Baron Techno park bisa diselenggarakan rutin setiap tahun.
Sebelumnya, Tim Baron Techno Park BPPT telah mengadakan pertemuan dengan Pemerintah Kabupaten Gunungkidul dan Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada tanggal 3 dan 4 Agustus 2016 di Kantor Kabupaten Gunungkidul. Dalam pertemuan dibahas rencana pelaksanaan festival tersebut.
Tim memutuskan akan ada enam kegiatan selama festival berlangsung, antara lain:
1. Lomba inovasi teknologi energi baru dan terbarukan tingkat sekolah lanjutan atas (Sekolah Menengah Kejuruan/SMK, Sekolah Menengah Atas/SMA, dan Madrasah Aliyah/MA) tingkat Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta,
2. Pameran inovasi teknologi tingkat sekolah lanjutan atas (Sekolah Menengah Kejuruan/SMK, Sekolah Menengah Atas/SMA, dan Madrasah Aliyah/MA) se-Kabupaten Gunungkidul,
3. Festival budaya (ekstra kulikuler sekolah) tingkat sekolah lanjutan atas (Sekolah Menengah Kejuruan/SMK, Sekolah Menengah Atas/SMA, dan Madrasah Aliyah/MA) se-Kabupaten Gunungkidul (total 50 tim/peserta),
4. Festival kuliner makanan tradisional Gunungkidul, dan
5. Pertunjukan seni/band dari group yang akan diundang sebagai bintang tamu.
6. Pelatihan technopreneurship
Penulis: Mutaya Saroh
Editor: Mutaya Saroh