Menuju konten utama
Bahasa Indonesia

Apa Perbedaan Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung?

Berikut adalah perbedaan gagasan pokok dan gagasan pendukung beserta contohnya. 

Apa Perbedaan Gagasan Pokok dan Gagasan Pendukung?
Ilustrasi membaca buku di perpustakaan. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Gagasan pokok adalah gagasan yang menjadi dasar pengembangan sebuah paragraf. Biasanya, gagasan pokok terletak pada kalimat utama, bisa di awal, di akhir, atau juga di awal dan di akhir paragraf. Sementara gagasan pendukung adalah gagasan yang fungsinya menjelaskan gagasan utama. Berikut adalah penjelasan secara lengkap.

Sebagaimana tercatat dalam bukuSuper Complete Kelas 4, 5, 6 SD/MI, ciri-ciri dari gagasan pokok adalah kalimat yang terdapat dalam suatu paragraf, tetapi hanya terfokus pada isi dari topik paragraf.

Sementara gagasan pendukung dinyatakan lebih dari satu kalimat. Ciri-cirinya adalah kalimat-kalimat yang terdapat dalam suatu paragraf berisi penjelasan dari topik utama yang dibahas di paragraf gagasan utama.

Sementara dinukil dari bukuRangkuman Materi: Kelas 4 SD Tematik Kurikulum 2013 Revisi, setiap paragraf dalam sebuah bacaan pasti memiliki gagasan pokok yang diperkuat oleh gagasan pendukung.

Gagasan pokok adalah ide utama yang dibahas dalam sebuah bacaan, bentuknya bisa berupa kalimat inti atau pokok paragraf. Sedangkan gagasan pokok adalah uraian atau tambahan informasi untuk gagasan pokok.

Berikut adalah cara untuk menentukan gagasan pokok di setiap paragraf sebagaimana dilansir bukuSuper Mudah Dipahami Bahasa Indonesia, Matematika, IPA untuk SD/MI Kelas 4.

1. Membaca teks dengan cermat

Bacalah kalimat di dalam paragraf dengan cermat dan tidak tergesa-gesa. Pahami apa yang sedang dibahas di dalam teks. Setelah membaca secara keseluruhan, jawablah pertanyaan: apa yang sedang dibahas pada teks tersebut? Jawaban itu yang akan menjadi topik utamanya.

2. Temukan kalimat utamanya

Temukan kalimat utama di setiap paragraf dalam teks. Kalimat utama adalah kalimat yang bersifat umum dan mengandung gagasan utama. Sedangkan kalimat penjelas adalah kalimat khusus yang mendukung kalimat utama.

Oleh sebab itu, untuk menemukan kalimat utama bisa dengan cara kalimat utama yang didukung oleh kalimat-kalimat penjelas pada paragraf di sebuah teks. Bacalah teks tersebut dengan cermat.

Contoh & Perbedaan Gagasan Pokok-Gagasan Pendukung

Gagasan pokok dan gagasan pendukung memiliki perbedaan. Bisa disimpulkan, gagasan pokok terdapat dalam kalimat utama, sementara gagasan pendukung terdapat di kalimat setelah kalimat utama. Perbedaan tersebut bisa dilihat pada contoh berikut ini.

Besok adalah hari libur. Andi dan kawan-kawannya berencana mencari ikan di sungai. Sungai itu adalah tempat biasa Andi dan kawan-kawannya bermain sepulang sekolah, tetapi karena besok adalah hari libur, Andi dan kawan-kawannya bisa bermain ke sungai sejak pagi hari.

  • Gagasan pokok dalam paragraf di atas adalah "hari libur"
  • Kalimat pokoknya adalah "besok adalah hari libur"
  • Gagasan pendukungnya adalah "Andi dan kawan-kawannya berencana mencari ikan di sungai. Sungai itu adalah tempat biasa Andi dan kawan-kawannya bermain sepulang sekolah, tetapi karena besok adalah hari libur, Andi dan kawan-kawannya bisa bermain ke sungai sejak pagi hari."

Seorang ayah tidak pernah lelah bekerja mencari nafkah. Setiap hari ayah selalu pergi pagi dan pulang malam untuk bekerja dengan harapan semua kebutuhan keluarganya dapat terpenuhi. Tidak peduli cuaca panas atau hujan, siang atau malam, yang ia pikirkan adalah bagaimana mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya. Sebab, bagi sang ayah, keluarga adalah hidupnya.

  • Gagasan pokok dalam paragraf di atas adalah "ayah dan keluarga."
  • Kalimat pokok pada paragraf tersebut adalah " Sebab, bagi sang ayah, keluarga adalah hidupnya."
  • Gagasan pendukungnya adalah "Seorang ayah tidak pernah lelah bekerja mencari nafkah. Setiap hari ayah selalu pergi pagi dan pulang malam untuk bekerja dengan harapan semua kebutuhan keluarganya dapat terpenuhi. Tidak peduli cuaca panas atau hujan, siang atau malam, yang ia pikirkan adalah bagaimana mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya."

Baca juga artikel terkait GAGASAN POKOK atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Iswara N Raditya

Artikel Terkait