Menuju konten utama

Apa Manfaat Serai Bagi Kesehatan dan Cara Pengolahannya

Mengetahui apa saja manfaat jahe bagi kesehatan dan bagaimana cara mengolahnya? 

Apa Manfaat Serai Bagi Kesehatan dan Cara Pengolahannya
Petani memilah daun sereh seusai panen di kawasan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (23/3). Serai atau sereh yang dimanfaatkan sebagai bumbu dapur dan bahan dasar obat tradisional dipasarkan ke sejumlah wilayah di Jabodetabek dengan kisaran harga Rp1.500 hingga Rp2.000 per kilogram. ANTARAFOTO/Yulius Satria Wijaya/aww/17.

tirto.id - Serai merupakan salah satu bahan masak yang berfungsi untuk menambah rasa sedap dan wangi pada makanan. Selain itu, serai juga dikenal sebagai jamu untuk pengobatan beberapa masalah penyakit pada tubuh.

Bahan dapur yang memiliki nama latin Cymbopogon Citratus ini memiliki kandungan yang dapat memberikan efek baik untuk kesehatan, seperti zat antioksidan, anti-inflamasi, dan antijamur.

Bagian serai yang dimanfaatkan adalah batang dan minyaknya, pengolahan serai untuk obat diproduksi dalam bentuk cairan untuk diminum, dihirup sebagai aromaterapi, ataupun langsung dioleskan ke kulit.

Penggunaan serai aman dikonsumsi untuk jumlah yang sewajarnya, tetapi menjadi peringatan bagi ibu hamil untuk tetap waspada dan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi.

Hal ini dikarenakan serai dapat membantu memperlancar kesehatan kewanitaan salah satunya melancarkan menstruasi.

Sehingga dikhawatirkan akan berpengaruh pada kondisi janin selama kehamilan.

Manfaat Serai untuk Kesehatan

Tanaman serai sudah dikenal masyarakat dalam bidang kesehatan. Dilansir dari laman Cybext Pertanian, berikut beberapa manfaat serai:

1. Mengurangi rasa nyeri

Kandungan fitonutrien bermanfaat untuk meningkatkan sirkulasi darah serta meredakan kejang, kram otot, sakit punggung, hingga keseleo. Sehingga dapat membantu rasa nyeri atas gejala tersebut.

2. Gangguan pencernaan

Kandungan antimikroba dan antibakteri dapat melawan bakteri patogen yang dapat menyebabkan infeksi pada bagian perut. Bakteri tersebut dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti sembelit, diare,dan mual.

3. Mengatasi demam

Serai dapat menjadi obat penurun panas dengan kandungan antipiretik-nya dapat merangsang keluarnya keringat.

4. Infeksi

Gangguan masalah kulit seperti kurap, kudis, luka, hingga infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh jamur dapat diatasi dengan serai.

Kandungannya sebagai antiseptik dapat memberikan efek penyembuhan dan menghambat pertumbuhan patogen.

5. Bau badan

Seperti halnya untuk meredakan infeksi, zat antiseptik dapat digunakan dalam proses pembuatan deodoran karena sifat pembersih dan antibakterinya. Dengan demikian serai dapat memerangi bau badan.

6. Mengatasi obesitas

Serai dapat membantu metabolisme tubuh serta meningkatkan oksidasi lemak pada tubuh, sehingga dapat mencegah akumulasi lemak dalam perut.

7. Mengatasi rematik

Rematik dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada tubuh seperti area pinggang, serai yang diolah dalam bentuk minyak aromaterapi dapat digunakan untuk meredakan sakit rematik ataupun keseleo dengan cara langsung dioleskan.

Cara Pengolahan Serai untuk Kesehatan

Serai dapat digunakan dalam berbagai bentuk, baik dengan cara diseduh seperti teh maupun diproduksi dalam bentuk minyak oles sebagai aromaterapi.

1. Serai dalam bentuk teh/diseduh

- Potong batang serai kecil-kecil

- Siapkan air panas dan campurkan potongan serai ke dalam gelas

- Tunggu hingga 5 menit agar serai mengeluarkan khasiat

- Setelah itu saring air dalam gelas yang berisi campuran air dan potongan serai

- Air seduhan serai dapat disajikan dalam keadaan hangat

2. Serai dalam bentuk minyak

Anda dapat menemukan minyak dengan kandungan utama serai, oleskan pada bagian tubuh yang sedang keseleo, nyeri, atau kram.

Baca juga artikel terkait LIFESTYLE atau tulisan lainnya dari Wulandari

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Wulandari
Penulis: Wulandari
Editor: Yandri Daniel Damaledo