tirto.id - Di Indonesia, jasa kartu tarot atau yang sering dikenal tarot reading sudah semakin banyak. Media tarot reading pun sudah beralih, mulai dari media cetak sampai media online. Namun masih banyak orang Indonesia menganggap bahwa tarot adalah sesuatu yang mistis.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) daring, tarot adalah sejumlah kartu yang memuat lambang-lambang gambar yang mewakili unsur api, air, udara, tanah, dan kekuatan spirit alam semesta, digunakan untuk meramal nasib. Namun, pada hakikatnya, tarot bukanlah hal yang selalu dikaitkan dengan kekuatan spirit maupun peramalan. Tarot reading juga merupakan salah satu fenomena konseling psikologi.
Menurut Leonardo Romba dan Audifax dalam Tarot dan Psikologi Simbol (2013:1), tarot reading tiada ubahnya dengan konseling walaupun tidak secara langsung. Sebab, tarot hadir sebagai eksistensi simbol-simbol mitologi dalam kehidupan manusia. Sehingga, dapat disimpulkan, tarot reading merupakan sesi konseling dengan menggunakan simbol kartu sebagai mediumnya.
Simbol dalam Kartu Tarot
Kartu tarot tersusun atas 78 kartu yang terbagi ke dalam dua kelompok yaitu Mayor Arcana dan Minor Arcana. Mayor Arcana memiliki 22 kartu yang melambangkan seluruh perjalanan hidup, sedangkan Minor Arcana yang berjumlah 56 kartu melambangkan urusan hidup sehari-hari.
Menurut Giles dalam The Tarot: History, Mystery, and Lore (1994:46) The Rider-Awaite Tarot Deck merupakan salah satu jenis kartu tarot paling terkenal. Kartu tarot ini sudah disebarluaskan sejak tahun 1909.
Melansir dari Tarot berikut merupakan arti simbol dari Mayor Arcana:
- Le Fou / Le Mat, The Fool (Si Pandir)
Merepresentasikan seseorang yang percaya akan proses dan cenderung untuk mengambil leap of faith.
- Le Bateleur, The Magician (Penyihir)
Merepresentasikan seorang yang pintar dalam hal yang sedang dikerjakan. Memiliki kekuatan, kepintaran, baik itu untuk diri sendiri maupun orang lain
- La Papesse, The High Priestess (Sang Biarawati)
Merepresentasikan kekuatan intuisi yang berasal dari dalam diri sendiri.
- L'Impératrice, The Empress (Maharani)
Merepresentasikan kekuatan, kesuburan, dan kepandaian untuk manajemen sesuatu baik itu ide maupun pekerjaan yang sedang dikerjakan.
- L'Empereur, The Emperor (Kaisar)
Merepresentasikan kepemimpinan dan percaya diri dalam tingkat intelektual maupun emosi.
- La Pape, The Hierophant (Sang Imam)
Merepresentasikan struktur untuk mengikuti aturan atau bahkan membuat aturan sendiri.
- L'Amoureux, The Lovers (Pecinta)
Melambangkan hubungan harmonis dengan pasangan atau harmonis akan diri sendiri sebagai pribadi yang utuh.
- Le Chariot, The Chariot (Kereta Kuda)
Melambangkan kedewasaan dan berhati-hati dalam bertindak, namun juga tidak terlalu mengekang sehingga tidak memberikan ruang sama sekali terhadap spontanitas.
- La Force, The Strength (Kekuatan)
Melambangkan kekuatan internal dan menjaga emosi yang brutal dari dalam diri sendiri.
- L'Ermite, The Hermit (Sang Petapa)
Melambangkan fokus untuk berdamai dengan diri sendiri ataupun orang lain dan berani untuk menghadapi masalah.
- La Roue de Fortune, The Wheel Of Fortune (Roda Kehidupan)
Merepresentasikan pengenalan akan siklus kehidupan. Tentang mengakui adanya sedih maupun kebahagiaan dalam hidup.
- Le Justice, The Justice (Sang Keadilan)
Melambangkan keseimbangan dalam hidup atau mempertimbangkan keyakinan dalam diri agar sesuai dengan tindakan yang dilakukan.
- Le Pendu, The Hanged Man (Pengorbanan)
Melambangkan perlunya pengorbanan dalam diri sendiri maupun orang lain.
- La Mort, The Death (Kematian)
Melambangkan transformasi dalam diri untuk melepaskan segala sesuatu yang buruk di masa lalu agar siap di masa depan.
- Tempérance, Temperance (Kesederhanaan)
Melambangkan keseimbangan dan keinginan untuk go with the flow serta kesabaran.
- Le Diable, The Devil (Sang Iblis)
Melambangkan ketakutan, godaan, dan lain-lain. Adanya ketakutan dari diri sendiri yang menghalangi adanya kemajuan.
- La Maison Dieu, The Tower (Menara)
Melambangkan perubahan secara tiba-tiba.
- L'Étoile, The Star (Bintang)
Melambangkan inspirasi dan harapan.
- Le Lune, The Moon (Rembulan)
Melambangkan ketakutan dan depresi akan imajinasi serta ilusi. Namun bisa juga melambangkan adanya perubahan pandangan dalam hidup.
- Le Soleil, The Sun (Surya)
Melambangkan kebebasan dan pertumbuhan.
- Le Jugement, The Judgement (Pemanggilan)
Melambangkan pencarian jati diri.
- Le Monde, The World (Dunia)
Melambangkan keseimbangan terdalam dari hidup sendiri baik itu jiwa, intelektual, dan fisik.
Setelah mengetahui Mayor Arcana, 56 kartu dalam Minor Arcana terdapat 10 sendiri tebagi menjadi 4 jenis kartu. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa Minor Arcana melambangkan persoalan hidup sehari-hari. Menurut tradisi Italia, jenis-jenis kartu tersebut adalah:
- Tongkat yang mewakili jiwa;
- Cawan yang mewakili emosi;
- Pedang yang mewakili pikiran;
- Koin yang mewakili harta.
Sama seperti kartu remi, jumlah kartu tiap kelompok adalah 14 kartu. Pada pembacaan kartu Arcana Minor, ada kartu biasa dan kartu terbalik. Pada kartu biasa, kartu dibaca sesuai makna aslinya.
Ada beberapa cara yang digunakan para pembaca tarot dalam membaca Arcana Minor terbalik, di antaranya makna dari kartu telah melebihi kadar cukup dan simbol kartu dalam kehidupan diblokir oleh sesuatu. Pemaknaan dari Arcana Minor tergantung dari Tarot Reading yang sedang dilakukan.
Penulis: Abraham William
Editor: Alexander Haryanto