tirto.id - Seiring dengan masa kampanye Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, ditemukan narasi yang menyerang pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) tertentu.
Terbaru, Tim Riset Tirto melihat ada unggahan di Facebook menarasikan capres nomor urut 1 Anies Baswedan pindah agama dan mengadakan kebaktian di rumahnya. Narasi ini disebarkan lewat video pendek (arsip) akun "Ibnu Setiawan" pada Jumat (15/12/2023).
"Kalau ganjar yg melakukan ini sama kaum otak dungu di bilang murtad..kalau mrk takbir walaupun anies makan babi 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣HBT SI PALING RELIGIUS...🤣🤣🤣🤣🤣," begitu pesan yang menyertai video.
Dalam video berdurasi 20 detik terdapat keterangan bertuliskan "Kebaktian Gereja di Rumah Anies". Unggahan dibagikan di grup publik "cebong vs kadrun dungu".
Video (arsip) serupa dari akun lain juga ditemukan di grup berbeda dengan narasi yang sama, tetapi lebih banyak teks dalam video.
Lalu, bagaimana faktanya? Apakah benar Anies Baswedan pindah agama dan melangsungkan kebaktian di rumahnya?
Penelusuran Fakta
Pertama-tama, Tirtomemanfaatkan perangkat InVid untuk memperoleh fragmen dari video singkat yang tersebar di media sosial. Sejumlah potongan klip tersebut kemudian ditelusuri lewat reverse search image dari Google Lens.
Salah satu hasilnya mengarahkan ke beragam video serupa yang tersebar di media sosial lain seperti X (sebelumnya Twitter) dan TikTok. Lebih lanjut, terdapat unggahan dari akun Facebook lain dengan narasi serupa yang tayang pada September 2023.
Pencarian juga mengarahkan ke artikel AFP yang terbit pada Rabu (1/11/2023). AFP mendapat klarifikasi dari Juru Bicara Anies, Billy David Nerotumilena yang mengatakan klaim Anies pindah agama tidak benar.
Billy menjelaskan kejadian yang ada di video adalah kunjungan kelompok Badan Persaudaraan Antariman (Berani) dan Barisan Anies Indonesia Timur (BAIT) ke rumah Anies pada September 2023 lalu.
Tirto kemudian menelusuri tentang kegiatan kunjungan tersebut. Hasilnya, di akun Facebook resmi Anies Baswedan ditemukan dokumentasi dari kegiatan "Dialog bersama Berani" tanggal 15 September 2023. Dari foto ini terlihat latar yang serupa dengan video yang diambil.
Pencarian di Facebook mengarahkan ke video unggahan Ketua Dewan Perwakilan Daerah Nasdem Sulawesi Utara, Victor Mailangkay. Video tersebut isinya sama dengan yang tersebar berbagai media sosial.
Namun, video dari akun Victor terlihat bersih, tidak ada watermark atau teks tambahan, mengindikasikan kalau ini video asli yang kemudian ditambah narasi dan diunggah ulang.
Di video milik Victor tidak ada narasi Anies pindah agama. Pesan penyerta video berbunyi "Bagi Tuhan tak ada yang mustahil, AMIN 😇".
Pencarian di Google juga mengarahkan ke pemberitaanKumparan.com tentang kunjungan Berani ke kediaman Anies Baswedan.
Penelusuran ke akun instagram resmi Anies Baswedan juga menunjukkan kalau dalam beberapa hari terakhir, Anies masih mengunggah kegiatan ibadah salat. Hal ini mengindikasikan dia masih beragama Islam.
Narasi tentang Anies pindah agama juga bukan hanya terjadi sekali ini. Di sekitar bulan Oktober lalu, narasi serupa dengan bahan video yang berbeda juga sempat muncul dan dibantah kebenarannya.
Berdasarkan dokumentasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), tahun 2020 Anies juga pernah dikaitkan dengan ibadah agama katolik yang kemudian dicap sebagai disinformasi.
Dengan demikian, informasi yang menyebut Anies Baswedan pindah agama dan melangsungkan kebaktian di rumahnya adalah salah dan menyesatkan (salah dan menyesatkan).
Sumber:
Facebook resmi Ketua Dewan Perwakilan Daerah Nasdem Sulawesi Utara Victor Mailangkay
Instagram resmi Anies Baswedan
Kementerian Komunikasi dan Informatika
Kumparan.com
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Periksa Data, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id
Editor: Shanies Tri Pinasthi