tirto.id - Presiden Jokowi menjelaskan alasan mengganti Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid dengan Ketua DPW PPP DKI Jakarta Saiful Rahmat Dasuki. Jokowi mengatakan, pemilihan Saiful karena permintaan partai. Saiful adalah eks Ketua Ansor DKI Jakarta, organisasi yang sama dengan Menag Yaqut Cholil Qoumas.
“Itu ada permintaan dari partai,” kata Jokowi menjawab singkat usai pelantikan, Senin (17/7/2023).
Plt. Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Mardiono juga menjelaskan, alasan pemilihan nama Djan Faridz sebagai Anggota Wantimpres dan Saiful sebagai Wamenag. Ia mengingatkan bahwa pemilihan kedua nama adalah hak prerogatif presiden. Kedua, kata Mardiono, berkaitan dengan penempatan pejabat yang layak untuk membantu presiden.
Mardiono mengaku, ia sebagai pimpinan PPP, berkewajiban untuk membantu presiden dalam pembangunan sehingga mengajukan dua nama tersebut dari PPP. Mardiono menegaskan dirinya tidak mencopot Zainut Tauhid yang juga kader PPP.
"Enggak ada copot-mencopot ya. Jadi kalau dalam jabatan kemudian rolling apa itu sudah menjadi keniscayaan ya dalam kehidupan ini. Semua memang nggak ada yang abadi," kata Mardiono usai pelantikan.
Mardiono mengaku dirinya sebelumnya juga menjabat sebagai Wantimpres di bidang Kesra. Ia memutuskan mundur karena partai memanggilnya kembali, sementara undang-undang melarangnya untuk menjadi wantimpres selama menjadi ketua partai.
“Jadi ya itu keniscayaan bagi anak-anak bangsa. Kita senantiasa patuh dan mengikuti prerogatif bapak presiden," kata Mardiono.
Sementara itu, Saiful Rahmat Dasuki mengaku diberi arahan untuk membantu menteri, menyukseskan program menteri yang akan berakhir 1,5 tahun dan mendorong toleransi serta moderasi beragama. Ia juga menegaskan alasan pergantian Zainut adalah wewenang presiden.
“Ini kan sebenarnya prerogatif presiden, tapi kebetulan memang itu yang diminta oleh presiden, akhirnya ketua umum memberikan amanat kepada saya, saya mengucapkan terima kasih," kata Dasuki usai pelantikan.
Dasuki belum tahu apakah akan ada kegiatan perpisahan. Akan tetapi, ia memastikan ada kegiatan serah terima jabatan. Ia pun memastikan akan melanjutkan segala kegiatan yang sudah dilakukan Zainut dan mengikuti arahan Menteri Agama Gus Yaqut.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Abdul Aziz