tirto.id - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang saat ini masih menjalani hukuman di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, menulis surat untuk para pendukungnya. Surat itu diunggah oleh timnya melalui akun twitter Ahok, @basuki_btp dan akun instagram resminya, @basukibtp, Kamis (17/1/2019).
Salah satu isi surat Ahok meminta seluruh pendukungnya untuk tidak golput pada Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) yang akan berlangsung pada 17 April 2019.
"Saya mengimbau seluruh Ahokers jangan ada yang golput, kita perlu menegakkan 4 pilar bernegara kita, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI dengan cara memiliki partai politik yang mau menegakkan 4 pilar di atas di seluruh Indonesia," tulis Ahok dalam suratnya, Kamis (17/12019).
Diposting oleh Timbtp
— Ahok Basuki TPurnama (@basuki_btp) January 17, 2019
Berikut kami sampaikan surat terbaru dari BTP mengenai niat baik dari seluruh pendukung yang berencana menjemput beliau di Mako Brimob dan pesan lainnya pic.twitter.com/bEftJTqYbd
Ahok juga meminta seluruh Ahokers mendukung agar kursi anggota DPRD dan DPR dan partai politik yang berkomitmen pada Pancasila mencapai 30 persen. Namun, Ahok tidak menyebutkan secara spesifik partai politik yang dimaksud menegakkan empat pilar bernegara itu.
Selain itu, adik sekaligus kuasa hukum Ahok, Fifi Lefty melalui akun instagramnya, @fifiletytjahajapurnama, juga menanggapi imbauan Ahok bagi pendukungnya untuk tidak golput.
"Memang benar ini surat resmi beliau. Apa tujuan surat ini? Jawabannya cuma BTP yang tahu. Soal isinya sudah jelas dan tidak perlu jelaskan lagi. Soal jangan golput sudah jelas dan soal pilihan juga jelas untuk partai politik, anggota Dewan yang seperti apa," ujar Fifi.