tirto.id - Eks Direktur Umum Badan Liga Indonesia (BLI), Andi Darussalam Tabussala memberikan keterangan lanjutan terkait penyebutan nama Maman Abdurrahman dalam program Mata Najwa yang tayang Rabu (19/12/2018) kemarin. ADS, begitu ia kerap disebut, mengatakan bahwa ia sama sekali tak bermaksud menuduh sepihak bahwa Maman terlibat pengaturan skor.
"Saya sebut nama dia [Maman] karena dia yang membuat kesalahan itu. Saya tidak mengatakan dia terlibat. Tapi itu kesalahan dimulai dari bek, kebetulan Maman. Kalau saat itu saya sebutkan Hamka Hamzah juga jatuh, mungkin juga bisa jadi masalah," ujar ADS saat menghadiri konferensi pers bersama Asosiasi Pesepak bola Profesional Indonesia (APPI), Kamis (20/12/2018).
Maman memberikan keterangan tersebut dengan harapan bisa meredam emosi publik. Pasalnya, karena penyebutan nama Maman, media sosial penggawa Persija Jakarta itu dibanjiri komentar negatif warganet. Hingga artikel ini diunggah, Kamis (20/12/2018), unggahan konten terakhir di akun Instagram Maman bahkan telah dikomentari lebih dari 40 ribu kali.
Maman sendiri hadir dalam momen konferensi pers yang sama. Ia lantas menanggapi banyaknya stigma negatif publik sejak penayangan acara Mata Najwa sehari sebelumnya.
"Dengan hal ini saya menyatakan, dengan tegas hal tersebut tidak benar. Sebagai tindak lanjutnya, saya siap bekerja sama dengan pihak kepolisian melalui Satgas yang akan dibentuk Kapolri untuk menuntaskan kasus ini," kata penggawa Persija Jakarta.
Nama Maman dikait-kaitkan dengan tudingan pengaturan skor di leg pertama final Piala AFF 2010 setelah terlihat melakukan beberapa kesalahan teknis yang membuat lahirnya beberapa gol lawan. Di laga itu sendiri, Timnas Indonesia tunduk dari Malaysia 3-0. Garuda Nusantara harus puas jadi runner-up dalam turnamen delapan lalu itu, lantaran pada leg kedua pun mereka gagal membalikkan ketertinggalan agregat.
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan