Menuju konten utama

Adhi Karya: Progres LRT Jabodebek 58 persen

Direktur Operasional II PT ADHI Karya Pundjung Setya Brata mengatakan progres pembangunan masing-masing rute LRT Jabodebek berbeda-beda.

Adhi Karya: Progres LRT Jabodebek 58 persen
Pekerja menyelesaikan pengerjaan proyek Light Rail Transit (LRT) Jabodebek lintas pelayanan dua Cawang-Dukuh Atas di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (8/5/2018). (ANTARA /Dhemas Reviyanto)

tirto.id -

Direktur Utama PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) Budi Hartono mengatakan bahwa progres terkini pembangunan kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) Jabodebek telah mencapai 58 persen.

Akumulasi progres keseluruhan itu mengalami peningkatan dari yang sebelumnya mencapai 56 persen.

"Saat ini sudah 58 persen. Masih ada kendala pembebasan lahan untuk Depo," ujarnya saat ditemui di hotel Grandikha, Jakarta Selatan, Jumat (15/2/2019).

Direktur Operasional II PT ADHI Karya Pundjung Setya Brata menyampaikan bahwa progres pembangunan masing-masing rute LRT Jabodebek berbeda-beda.

Untuk rute Cawang-Cibubur, papar Punjung, pembangunannya sudah mencapai 78 persen. selanjutnya, untuk rute Cawang-Kuningan-Dukuh Atas, mencapai 46 persen sementara Cawang-Bekasi Timur 52 persen dengan total panjang proyek 44 kilometer (km).

"Mudah-mudahan Maret selesai, April konstruksi di depo ini 10 hektar. Lima hektar lahan negara ditempati masyarakat dan lima hektar milik publik," jelasnya.

Sementara masalah dalam pembebasan lahan, kata Punjung, salah satunya terjadi di lokasi pembangunan Depo LRT Depok.

Ia berharap, pembebasan lahan yang disiapkan untuk pembangunan sejumlah depo, termasuk di wilayah Dukuh Atas, bisa diselesaikan pada Maret 2019 mendatang.

"Sehingga bulan Juli 2020 diharapkan kita sudah bisa Test GOA-0. Jadi (test) ini masih menggunakan masinis di Juli 2020," katanya.

Baca juga artikel terkait PROYEK LRT atau tulisan lainnya dari Hendra Friana

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Hendra Friana
Penulis: Hendra Friana
Editor: Nur Hidayah Perwitasari