tirto.id - Air merupakan kompenen yang penting bagi seluruh makhluk hidup. Pada beberapa organisme, 90 persen dari berat tubuhnya berasal dari air. Lebih dari 60 persen dari tubuh manusia dewasa adalah air.
Menurut Mitchell, Journal of Biological Chemistry 158, otak dan jantung terdiri dari 73 persen air, dan paru-paru sekitar 83 persen air. Kulit mengandung 64 persen air, otot dan ginjal 79 persen, dan bahkan tulangnya mengandung 31 persen air.
Secara umum, seorang pria dewasa membutuhkan sekitar 3 liter air per hari sedangkan seorang perempuan dewasa membutuhkan sekitar 2,2 liter air per hari. Semua air yang dibutuhkan seseorang tidak harus berasal dari minum cairan, karena sebagian air ini terkandung dalam makanan.
Melansir Medical News Today, beberapa alasan pentingnya minum air bagi tubuh antara lain,
1. Sebagai pelumas sendi
Tulang rawan, ditemukan di sendi dan cakram tulang belakang, mengandung sekitar 80 persen air. Pergerakan sendi bergantung pada cairan yang mengelilinginya sebagai bantalan dan agar bisa bergerak bebas. Tak minum cukup air dapat menyebabkan persendian terasa kaku dan nyeri.
2. Penghasil air liur dan lendir
Air liur membantu untuk mencerna makanan dan menjaga mulut, hidung, dan mata tetap lembab. Ini mencegah dari gesekan dan kerusakan. Banyak minum air juga menjaga mulut tetap bersih. Selain itu, mengonsumsi selain air yang berasa dapat mengurangi kerusakan gigi.
3. Air menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh
Darah terdiri atas lebih dari 90 persen air, dan darah membawa oksigen ke berbagai bagian tubuh. Air yang diminum diserap oleh usus, dan diedarkan ke seluruh tubuh dalam bentuk cairan tubuh seperti darah. Ini yang membuat orang tetap hidup. Air mengirimkan oksigen dan nutrisi ke sel, dan membuang zat sisa yang tidak berguna untuk tubuh melalui urin.
4. Meningkatkan kesehatan dan kecantikan kulit
Saat terserang dehidrasi, kulit bisa menjadi lebih rentan terhadap gangguan kulit dan kerutan dini. Maka penting untuk menjaga kulit agar tetap sehat dengan banyak minum air putih.
5. Memberikan perlindungan pada otak, sumsum tulang belakang, dan jaringan sensitif lainnya
Dehidrasi dapat mempengaruhi struktur dan fungsi otak. Ini juga terlibat dalam produksi hormon dan neurotransmiter. Dehidrasi yang berkepanjangan dapat menyebabkan masalah pada pemikiran dan penalaran.
6. Mengatur suhu tubuh
Air yang disimpan di lapisan tengah kulit muncul ke permukaan kulit sebagai keringat ketika tubuh memanas. Saat berolahraga, air menguap dan mendinginkan tubuh.
Ketika suhu tubuh naik, sirkulasi darah ke kulit meningkat, memungkinkan pembuangan panas melalui keringat, membantu menjaga tubuh pada suhu konstan.
Beberapa ilmuwan mengatakan, ketika jumlah air pada tubuh hanya sedikit, suhu tubuh akan meningkat dan biasanya orang akan kesulitan mentolerir panas tubuh.
Penulis: Ninda Fitria
Editor: Nur Hidayah Perwitasari