tirto.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat hingga 29 Maret 2022, penghimpunan dana di pasar modal melalui Penawaran Umum Saham, Obligasi, dan Sukuk telah mencapai nilai Rp47,6 triliun. Deputi Komisioner Humas dan Logistik OJK, Anto Prabowo menjelaskan capaian itu terjadi dengan adanya penambahan 15 emiten baru.
“IHSG telah menguat 1,6 persen mtd dan mencatatkan all time high pada level 7.049,68 24 Maret 2022, ini menunjukkan optimisme investor domestik maupun global atas perekonomian domestik yang terus pulih,” kata dia dalam paparan bahan Rapat Dewan Komisioner (RDK) OJK Maret 2022 yang disampaikan pada Senin (4/4/2022).
Selain itu, sektor jasa keuangan juga dinilai tetap stabil dan bertumbuh seiring peningkatan fungsi intermediasi di sektor perbankan dan Industri Keuangan Non-Bank serta menguatnya pasar modal.
IHSG mencatatkan all time high dan kredit perbankan tumbuh 6,33%. Hal tersebut didorong kerja pengaturan dan pengawasan OJK serta terkendalinya pandemi sehingga meningkatkan aktivitas sosial ekonomi masyarakat dan mendorong pertumbuhan perekonomian nasional.
“Kami akan terus melakukan asesmen terhadap perekonomian dan sektor jasa keuangan bersama pemerintah, otoritas, serta stakeholders lainnya dalam rangka menjaga stabilitas sistem keuangan di tengah momentum pemulihan ekonomi nasional," tandas dia.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Abdul Aziz