tirto.id - Memberikan makanan dengan kandungan gizi yang cukup merupakan suatu kewajiban orang tua agar anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
Dilansir dariWHO, saat bayi telah berusia 6 bulan hingga 8-24 bulan, orang tua dapat memberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI).
Pemberian MPASI dianjurkan karena ASI saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan energi serta nutrisi bagi bayi.
Meskipun begitu, tidak semua makanan dapat dijadikan MPASI. Pemberian MPASI harus seusai karena ditakutkan dapat menyebabkan anak menderita malnutrisi yang akan membuat anak mengalami gangguan pada pertumbuhan dan perkembangannya.
Berikut adalah makanan yang harus dihindari saat pemberian MPASI yang dilansir dari laman Parents.
1. Susu sapi
Jangan memberikan bayi susu sapi sebagai pengganti ASI ataupun susu formula, hal ini dikarenakan susu sapi sulit untuk dicerna anak.
Jika Anda memiliki keinginan untuk tetap memberikan susu sebagai MPASI, yogurt merupakan pilihan yang tepat.
2. Makanan yang lengket dan keras
Usahakan jangan memberikan anak makanan yang keras dan lengket seperti popcorn, marshmallow ataupun permen karet. Hal ini dapat menyebabkan anak menjadi tersedak dan membahayakan anak.
3. Buah dan sayur yang keras dan besar
Pemberian buah dan sayur baik untuk anak, karena kandungan vitamin yang tinggi. Namun usahakan untuk tidak memberikan sayur mentah yang keras seperti wortel, serta potonglah buah dan sayur agar berukuran kecil dan tidak berbentuk bulat, meskipun itu adalah buah kaleng. Karena hal ini dapat menyebabkan anak menjadi tersedak.
4. Kacang-kacangan utuh
Sebelum memberikan anak kacang-kacangan, usahakan untuk memproses kacang-kacangan agar lebih halus untuk meminimalisir anak tersedak.
5. Madu
Jangan memberikan madu kepada anak, meskipun pada orang dewasa madu dapat meningkatkan kesehatan, namun madu yang diberikan kepada bayi dapat menyebabkan botulisme (penyakit pada saraf) karena bakteri yang terdapat pada madu.
6. Makanan dan minuman mengandung kafein
Hindari pemberian makanan dan minuman yang mengandung kefein seperti soda atau teh. Hal ini dapat membuat anak sulit tidur.
7. Jus buah berlebihan
Untuk mempermudah anak mengkonsumsi buah, seringkali bunda menjadikan jus sebagai pilihan atau cara lain agar anak dapat mengkonsumsi buah. Namun, jangan memberikan jus buah lebih dari 4 ons, karena hal ini dapat menyebabkan anak menjadi diare.
8. Keju
Keju memiliki kandungan kalsium yang baik untuk perkembangan tulang dan gigi anak, namun jangan berikan keju yang tanpa melalui dipasteurisasi karena dapat menyebabkan keracunan pada bayi.
9. Bahan makanan dari laut
Ikan, kerang, udang, lobster, kepiting bisa menjadi menyebab alergi pada orang dewasa. Jika hal ini terjadi dalam keluarga anda, maka konsultasikan kepada dokter terlebih dahulu jika anda memiliki keinginan untuk memberikan makanan tersebut kepada anak. Karena ditakutkan anak anda juga memiliki alergi karena keturunan.
10. Makanan yang tinggi merkuri
Hiu, tilefish atupun king mackerel merupakan makanan yang seringkali dikonsumsi, namun anda harus membatasi mengkonsumsi makanan tersebut karena kandungan merkuri yang lama-kelamaan akan menyebabkan kanker.
Penulis: Endah Murniaseh
Editor: Yandri Daniel Damaledo