tirto.id - Putri dari Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid menyambangi kediaman cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin. Yenny mengaku memberikan strategi debat pada Ma'ruf agar bisa merangkul generasi milenial.
Namun, Yenny mengaku terkejut karena Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) non-aktif itu lebih paham soal perkembangan isu di masyarakat, terutama yang melibatkan generasi milenial.
"Terkejut, tapi senang karena beliau [Ma'ruf] sangat menguasai isu-isu yang ada. Beliau sangat update dengan perkembangan yang ada di masyarakat, termasuk juga dengan apa yang menjadi komitmen beliau dengan kelompok milenial," kata Yenny di kawasan Menteng, Jakarta, Selasa (12/2/2019).
Yenny berharap Ma'ruf bisa merangkul pemilih generasi milenial saat debat antar-cawapres pada 17 Maret 2019 mendatang. Bukan hanya mendapatkan suara, tetapi Yenny berharap Ma'ruf bisa mendengarkan masukan dari mereka.
"Beliau punya komitmen besar untuk bukan saja mendengarkan atau mendapatkan suara dari generasi milenial, tetapi juga mendengarkan suara milenial agar bisa sama-sama membangun bangsa," ucapnya lagi.
Selain masalah milenial, Yenny menegaskan tidak ada strategi baru yang disampaikan kepada Ma'ruf. Dia hanya berharap agar Pilpres 2019 mendatang tidak ada masyarakat yang memilih untuk golput.
"Itulah salah satu hal yang jadi concern kita. Lalu kemudian memastikan juga bahwa hoaks tidak beredar secara masif, politik kita juga politik santun," katanya lagi.
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Alexander Haryanto