tirto.id - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengaku belum menyusun jadwal untuk mengunjungi lokasi gempa bumi Palu, Sulawesi Tengah.
"Nanti lah. Nanti," kata JK, di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (1/10/2018) di sela menghadiri HUT ke-14 DPD RI.
Meskipun begitu, JK menyatakan berduka atas musibah yang menelan ratusan korban jiwa tersebut. "Pemerintah dan masyarakat juga sekarang turut membantu untuk ringankan bebannya," kata JK.
Menurut JK, saat ini pemerintah akan berusaha menyelesaikan beberapa kebutuhan akses di Palu dan Donggala, seperti listrik dan bahan bakar.
"Dan juga nanti rehabilitasi dan rekonstruksi yang akan dilaksanakan pada waktunya," sambung JK.
Gempa bumi berksala 7,4 skala ritcher disusul tsunami melanda Palu dan Donggala pada Jumat (28/9/2018). Akibatnya, menurut data pemerintah, korban tewan mencapai 832 orang.
Sementara, bangunan-bangunan juga mengalami kerusakan berat. Berbagai gedung hancur dan rata dengan tanah. Saat ini, korban-korban yang selamat tinggal di berbagai lokasi pengungsian dan mengalami kendala pasokan logistik.
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Yantina Debora