tirto.id - Imunisasi PCV atau singkatan dari Pneumococcal Conjugate/Pneumokokus Konyugasimerupakan imunisasi yang memberikan perlindungan efektif untuk bayi dan anak-anak terhadap penyakit pneumonia atau radang paru akibat infeksi bakteri pneumokokus.
Menurut laman Kemkes, WHO menyarankan agar PCV masuk dalam program imunisasi wajib bagi setiap anak di dunia.
Maka itu, Kementerian Kesehatan berkomitmen agar seluruh anak Indonesia terlindungi dari ancaman pneumonia melalui pemberian imunisasi PCV yang dilaksanakan secara bertahap yang dimulai pada tahun 2017.
Imunisasi PCV bisa dilakukan di posyandu, puskesmas maupun fasilitas pelayanan kesehatan lainnya ,seperti rumah sakit, klinik, praktik mandiri dokter, praktik mandiri bidan, dan fasilitas-fasilitas pelayanan kesehatan lainnya yang memberikan layanan imunisasi.
Apakah Bayi Wajib Imunisasi PCV
Imunisasi ini diberikan sebanyak tiga dosis. Dosis pertama imunisasi PCV diberikan untuk anak usia dua bulan, dosis kedua diberikan untuk anak usia tiga bulan, dan dosis ketiga diberikan untuk anak usia 12 bulan.
Vaksin PCV diberikan secara gratis, dapat digunakan dengan aman, direkomendasikan oleh WHO, serta telah lulus uji dari BPOM.
Lantas, apa saja efek samping pemberian PCV pada bayi serta manfaatnya?
Efek Samping Imunisasi PCV pada Bayi
Sama seperti vaksin lainnya, vaksin PCV juga memiliki efek samping bagi anak. Efek samping PCV meliputi, bengkak, nyeri, dan merah pada lokasi bekas suntikan.
Efek samping lainnya, yaitu anak mengalami demam setelah imuniasi. Alergi dan demam bisa terjadi tapi risikonya kecil.
Meski demikian, setiap gejala itu akan berangsur-angsur hilang dengan segera.
Manfaat PCV pada Bayi
Imunisasi anak PCV dapat mencegah kelompok berisiko terkena infeksi sangat efektif, hingga harus dirawat di rumah sakit, bahkan meninggal.
Selain itu, imunisasi anak dengan PCV berpotensi mengurangi angka perawatan pasien pneumokokus di rumah sakit, angka kematian, dan tanggungan biaya pengobatan di rumah sakit.
Ada dua jenis vaksin untuk penyakit pneumokokus, yaitu:
- PCV13 merupakan vaksin anak untuk umur kurang dari 2 tahun dan anak usia 2 tahun ke atas yang mempunyai kondisi medis tertentu. Sebelum menerima jenis vaksin PCV, orang dewasa disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
- PPSV23 merupakan vaksin yang diberikan untuk orang dewasa, anak berumur lebih dari 2 tahun dengan kondisi medis tertentu, dan orang dewasa yang terbiasa merokok.
Penyakit ini menular, bisa memicu beragam masalah kesehatan, termasuk infeksi serius di paru-paru, darah, tulang belakang, dan lapisan otak.
Penulis: Ega Krisnawati
Editor: Dhita Koesno