tirto.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan sebanyak 371 penghuni panti asuhan anak-anak, lanjut usia (Lansia), dan Orang dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) sempat terpapar COVID-19.
Riza berkata penyebaran virus Corona yang mengakibatkan ratusan penghuni terpapar COVID-19 itu terjadi sejak Juni 2020 lalu hingga 2021. Kata Riza, DKI Jakarta memiliki 29 panti asuhan: Anak-anak, Lansia, dan ODGJ. Kurang lebih terdapat 8.000 penghuni panti asuhan.
"Memang sempat ada klaster di beberapa tempat, jumlah selama hampir setahun ini kurang lebih ada 371 yang sempat terpapar virus Corona dan alhamdulillah terakhir bulan lalu sudah sembuh semua," kata Riza di kawasan Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (11/2/2021).
Dari 8.000 penghuni panti asuhan, Riza mengaku 40 persennya merupakan warga non-Jakarta.
"Jadi kami juga mengasuh, membina, mendidik anak-anak atau orang yang kami terima di panti asuhan sekalipun bukan warga jakarta. Itulah komitmen kami bagi kepentingan bangsa dan negara," kata dia.
Selain diberikan pembinaan dan pendidikan, Riza mengklaim pihaknya memenuhi kebutuhan sehari-hari para penghuni, mulai dari makanan, pakaian, dan kebutuha lainnya.
"Kami mendorong masyarakat membantu juga memberikan bantuan ke panti asuhan, syukur-syukur juga ada yang mendirikan panti asuhan mandiri atau swasta untuk meringankan beban kita semua," kata dia menambahkan.
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Abdul Aziz