tirto.id - Lonjakan kasus terkonfirmasi positif virus Corona atau COVID-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta terus terjadi. Dalam tiga hari dilaporkan terdapat tambahan kasus baru hingga 149 orang.
Pertambahan kasus positif COVID-19 di DIY ini cukup signifikan. Jika dibandingkan dengan awal-awal masa pandemi COVID-19 di DIY, untuk mencapai 149 kasus pertama membutuhkan waktu 57 hari. Namun saat ini hanya dengan tiga hari.
Kasus pertama di DIY diumumkan pada 15 Maret 2020, kemudian kasus ke-149 diumumkan pada 10 Mei 2020. Artinya sebelumnya butuh waktu hampir dua bulan untuk mencapai 149 kasus.
Pertambahan 149 kasus ini terjadi setelah dua hari berturut-turut pada 9 dan 10 September 2020 Pemda DIY melaporkan pertambahan masing-masing 50 kasus positif COVID-19 baru. Sedangkan hari ini 11 September angkanya juga tak jauh berbeda.
“Hasil pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini tanggal 11 September 2020 terdapat tambahan 49 kasus positif, sehingga total kasus positif COVID-19 di DIY menjadi sebanyak 1.744 kasus," kata Juru Bicara Penanganan COVID-19 Pemda DIY Berty Murtiningsih, Jumat (11/9/2020).
Pertambahan kasus hari ini berasal dari pemeriksaan 501 sampel dari 446 orang. Total yang sudah diperiksa hingga hari ini ada 57.951 sampel dari 45.361 orang
Sementara rincian pertambahan kasus ini tersebar di Kota Yogyakarta 13 kasus; Kabupaten Bantul 5 kasus; Kabupaten Kulonprogo 9 kasus; Kabupaten Gunungkidul 1 kasus; dan Kabupaten Sleman 21 kasus.
Kemudian rincian riwayatnya terdapat dua kasus yang merupakan pekerjaan kesehatan; enam orang hasil skrining pasien di rumah sakit; satu kasus dari hasil skrining karyawan; hasil kontak tracing 20 kasus; riwayat perjalanan luar daerah 7 kasus dan masih dalam penelusuran 13 kasus.
Hingga hari ini total kasus sembuh mencapai 1.313. Sedangkan jumlah kasus meninggal sebanyak 50 kasus.
Pemda DIY menyediakan 48 tempat tidur untuk perawatan pasien critical COVID-19 yang membutuhkan alat bantu pernapasan. Terdapat 21 yang telah digunakan, sisanya masih ada 27 tempat tidur.
Sementara itu tempat tidur pasien non critical tersedia 345. Saat ini sudah digunakan 230, dan sisanya masih ada 115 tempat tidur.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Abdul Aziz