tirto.id - Timnas U19 Indonesia bakal melakukan pemusatan latihan atau training camp (TC) di Kroasia sebagai persiapan menjalani Piala AFC 2020 dan Piala Dunia U20 2021. Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), ikut mendukung dengan menggelontorkan dana sebesar Rp50,6 miliar.
Sebagaimana diwartakanAntara, jumlah tersebut masih bisa bertambah sesuai dengan perkembangan di lapangan. Adapun sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto berharap Garuda Muda dapat meningkatkan kemampuan dan menunjukkan perkembangan.
“Mereka harus bekerja keras dan memanfaatkan kepercayaan yang diberikan oleh negara. Pemerintah sudah memberikan dukungan maksimal,” ucapnya.
Mengenai dana yang telah diberikan, Kemenpora akan mengawasi dan melakukan pendampingan dari setiap penggunaan dana yang digunakan. Hal ini agar pengelolaan anggaran dapat sesuai ketentuan dan bisa dipertanggungjawabkan.
“Setiap MoU pelatnas Bapak Menpora selalu menekankan bahwa pengelolaan anggaran harus dilakukan secara transparan dan sesuai ketentuan,” tutur Pejabat Pembuat Komiten (PPK) Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional (PPON) Kemenpora RI, Yayan Rubaeni.
“Proses pengawasan dan pendampingan akan kita lakukan kepada seluruh cabang olahraga penerima dana pelatnas tahun 2020,” tambahnya.
Di Kroasia, anak asuh Shin Tae-yong akan bertanding dalam turnamen mini yang diikuti oleh Bulgaria dan Arab Saudi. Selain itu, Jack Brown dan kawan-kawan juga akan melakukan sejumlah laga uji tanding.
Sejauh ini, gelaran Piala AFC U19 2020 masih diagendakan dihelat sesuai jadwal, yakni 14-31 Oktober mendatang. Meski masih dalam situasi pandemi, belum ada rilis resmi yang menyebutkan turnamen tersebut ditunda.
Daftar Tim Lolos Piala AFC 2020 Uzbekistan
Sebanyak 16 tim telah memastikan ikut berpartisipasi di Piala AFC U19 2020. Seluruh kontestan akan dibagi ke dalam 4 grup yang masing-masing diisi oleh 4 tim. ASEAN diwakili oleh Indonesia, Kamboja, Laos, Vietnam, Malaysia, dan Australia.
Nantinya, juara dan runner-up grup akan melaju ke babak perempat final pada 24 dan 25 Oktober 2020. Indonesia sendiri tergabung di Grup A bersama Uzbekistan, Kamboja, dan Iran.
Di Grup B persaingan tak kalah sengit. Peraih gelar terbanyak, Korea Selatan akan menghadapi tim berpengalaman seperti Irak dan Jepang. Tak hanya itu, Bahrain pun berpotensi memberikan kejutan lantaran sebelumnya lolos sebagai juara Grup E di babak kualifikasi.
Sementara itu di Grup C, Arab Saudi akan melawan Australia, Vietnam, dan Laos. Dari daftar tersebut, Arab Saudi diunggulkan untuk lolos ke babak selanjutnya. Untuk diketahui, mereka telah meraih 3 kali juara alias terbanyak di antara tim-tim pesaing grup.
Selanjutnya, empat tim lain di Grup D diisi oleh Qatar, Tajikistan, Malaysia, dan Yaman. Dari empat tim tersebut, tiga di antaranya merupakan juara grup di babak kualifikasi. Yaman menjadi satu-satunya tim di grup ini yang lolos lantaran jadi salah satu runner-up terbaik.
Grup A: Uzbekistan, Indonesia, Kamboja, Iran.
Grup B: Korea Selatan, Jepang, Irak, Bahrain.
Grup C: Arab Saudi, Australia, Vietnam, Laos.
Grup D: Qatar, Tajikistan, Malaysia, Yaman.
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Ibnu Azis