Menuju konten utama

Tim Badminton RI Olimpiade Paris Kena Rampok, Hampir Rp1 M Raib!

Kronologi tim bulutangkis RI kena rampok di Paris saat Olimpiade 2024. Hampir Rp1 miliar uang hilang, termasuk dompet dan paspor.

Tim Badminton RI Olimpiade Paris Kena Rampok, Hampir Rp1 M Raib!
Suporter melintasi lambang olimpiade saat menyaksikan pertandingan bulu tangkis Olimpiade Paris 2024 di Porte De La Chapella Arena, Paris, Prancis, Senin (29/7/2024). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A.

tirto.id - Tim bulutangkis Indonesia di Olimpiade Paris 2024 mengalami musibah pencurian. Uang senilai hampir Rp1 miliar hilang.

Korban pencurian adalah Manajer Tim Bulutangkis Indonesia Armand Darmadji. Pelakunya dicurigai merupakan sindikat dengan modus ban kempis.

Armand kehilangan tas yang berisi uang tunai 53 ribu euro atau sekitar Rp950 juta, dompet berisi kartu kredit, KTP, SIM, dan paspor juga hilang.

Uang tersebut merupakan gabungan beberapa orang tim bulutangkis yang berjumlah 53 orang, baik atlet sampai ofisial. Armand sendiri sudah melaporkan ke pihak kepolisian setempat.

"Ini uang gabungan beberapa orang, kita lagi rekap karena besok tim akan pulang. Rencananya kami jam 19.00 akan bertemu tim, namun dalam perjalanan sudah hilang diambil sindikat pencurian," ujar Armand, dikutip detikSport dan dua media lain di KBRI Paris.

Kronologi Pencurian Tim Bulutangkis Indonesia di Paris

Menurut penuturan Armand, pencurian berawal dari info mengenai ban belakang mobil yang kempis. Armand kemudian mengecek ban tersebut.

Setelah dicek, kondisi ban memang kempis. Armand kemudian menghubungi penyewaan mobil untuk meminta ganti.

Armand meninggalkan mobil sebentar untuk bertanya pada polisi mengenai lokasi alamat mereka saat itu dan menjelaskan ke pihak penyewaan mobil.

Sekembalinya ke mobil, Armand mendapati tasnya sudah raib.

"Pas saya kembali, ternyata tas sudah hilang. Isinya paspor, dompet, kartu kredit, dan uang PBSI. Saya sudah lapor polisi," jelas Armand.

Kasus Pencurian Saat Olimpiade Paris

Pencurian ini bukan yang pertama kali terjadi saat Olimpiade 2024. Sebelumnya, tim balap sepeda Australia juga menjadi korban pencurian di dalam mobil van mereka sendiri.

Selain itu, Zico bintang tim sepakbola nasional Brasil mengalami pencurian dengan total kerugian sedikit di atas $500.000.

Perampokan itu terjadi ketika warga Brasil itu meninggalkan hotelnya untuk naik taksi, sebagaimana dilaporkan oleh LeParisien.

Insiden itu terjadi sekitar pukul 19.00 waktu Paris pada hari Kamis, 25 Juli, ketika Zico meninggalkan hotelnya di distrik ke-19 Paris untuk naik taksi.

Ia meletakkan tas kerja di bagian belakang mobil yang berisi jam tangan Rolex, berlian, dan uang kertas dengan total sekitar $2.270.

Beberapa saat kemudian, seseorang menghubungi pengemudi taksi untuk mengalihkan perhatiannya, dan saat itulah kejahatan itu dilakukan.

Pada 25 Juli lalu, pelatih sepak bola putra Argentina Javier Mascherano juga mengatakan tempat latihan Olimpiade timnya dirampok sebelum pertandingan pembukaan turnamen melawan Maroko.

Mascherano mengatakan jam tangan gelandang Thiago Almada termasuk di antara barang-barang yang diambil.

Baca juga artikel terkait OLIMPIADE 2024 atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Aktual dan Tren
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Iswara N Raditya