tirto.id - Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian terhadap dua korban hilang tertimbun tanah longsor di Kabupaten Tana Toraja. Kepala Kantor Basarnas Makassar, Mexianus Bekabel, menyatakan terputusnya jalan di wilayah Makale Selatan, Tana Toraja, akibat longsor membuat tim SAR gabungan berjalan kaki untuk melanjutkan pencarian terhadap korban.
“Dengan sulitnya medan pencarian, pagi ini (Senin,15/04/2024) tim SAR gabungan melanjutkan pencarian dengan berjalan kaki di wilayah longsor di Desa Palangka (Pango-pango), Tana Toraja,” kata Mexianus Bekabel melalui keterangan tertulis, Senin (15/4/2024).
Dia menyatakan akses jalan menuju lokasi longsor terputus. Imbasnya, alat berat untuk proses pencarian juga terkendala saat hendak memasuki wilayah terdampak longsor.
Untuk itu, kata dia, tim gabungan akan menggunakan drone untuk pengamatan jarak jauh.
“Drone akan diterbangkan pagi ini untuk melakukan pengamatan mengenai wilayah terjadinya longsor. Sehingga tim sar yang melaksanakan tugas pencarian dapat memantau kondisi tanah longsor,” tambah Mexianus.
Longsor yang terjadi pada Sabtu, (13/4/2024), ini menelan 18 korban jiwa. Sebanyak 14 orang ditemukan meninggal dunia di Desa Palangka (Pango-pango), Tana Toraja, dan dua orang masih dalam pencarian saat ini. Di sisi lain, ada juga empat korban meninggal dunia di daerah Lembang Randan Batu.
Adapun tim SAR gabungan tersebut terdiri dari Basarnas, Kodim 1414 Toraja, BPBD Tana Toraja, Balai Kehutanan, Polres Tana Toraja, SAR Brimob, K9 Polda Sulsel dan masyarakat sekitar lokasi longsor. Berikut, nama-nama korban meninggal dunia di Desa Palangka (Pango-Pango), Tana Toraja:
- Dala (L 40 thn)
- Bertha Bine (P 35 thn)
- Putri (P 5 thn)
- Reno (L 2 thn)
- Wiris (Dado) (L 6 thn)
- Marcel Oda (L 16 thn)
- Agustinus Bongga (L 20 thn)
- Mala' (L 60 thn)
- Baru (L 40 thn)
- Endi (L 15 thn)
- Matius Kottong (L 35 thn)
- Aco (L 37 thn)
- Mase' (L 38 thn)
- Jimmy (L 27 thn)
- Gea (P 3 thn)
- Safia (P 43thn)
- Indo Luka
- Ambe Dian
- Karopa
- Luarang.
Penulis: Mochammad Fajar Nur
Editor: Abdul Aziz