Menuju konten utama

Tak Lolos Verifikasi, Arif Putra Wicaksono akan Banding ke PSSI

Arif mengklaim belum dapat pemberitahuan perihal dirinnya gagal verifikasi bakal calon Ketum PSSI.

Tak Lolos Verifikasi, Arif Putra Wicaksono akan Banding ke PSSI
Seorang petugas sedang membersihkan kantor PSSI di Kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 19 April 2016. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

tirto.id - CEO Nine Sport Inc, Arif Putra Wicaksono termasuk dalam tiga nama yang tak lolos tahap verifikasi bakal calon ketua umum PSSI berdasarkan SK KP PSSI nomor 3/10/2019. Merespons keputusan itu, Arif bakal segera mengajukan banding.

“Kami rencananya mau melakukan banding hari ini,” tutur Arif saat dikonfirmasi Tirto, Jumat (10/11/2019) pagi.

Arif bakal mengajukan banding ke PSSI bersama pasangan calon wakil ketua umumnya, Doni Setiabudi. Doni, juga gagal lolos verifikasi bersama tujuh bakal wakil ketua umum terdaftar lainnya.

Walau sudah dinyatakan tak lolos verifikasi dan akan banding, Arif merasa ada yang janggal, sebab sampai hari ini dia belum dapat pemberitahuan sama sekali perihal kegagalannya lolos verifikasi.

“Saya hanya baca dari pemberitaan media, ke kami belum ada pemberitahuan sama sekali alasan tidak lolosnya kenapa,” ungkapnya.

Sebelumnya, Ketua KP (PSSI), Syarif Bastaman mengatakan bakal calon yang tidak lolos verifikasi dikarenakan beberapa alasan administrasi. Diantaranya seperti pengumpulan formulir A1 dan A2 yang tak lengkap, atau belum menyatakan kesediaan setelah didukung oleh anggota PSSI.

Namun, Arif Putra Wicaksono mengklaim tidak ada yang kurang dari berkas administrasi yang sudah dia kirimkan.

Selain Arif, dua nama lain yang juga dinyatakan tak lolos verifikasi adalah Sarman dan Yesayas Oktavianus. Sementara nama-nama cawaketum yang tak lolos bersama Doni, antara lain Yesayas Oktavianus, Ahmad Riyadh, Augie Benyamin, Budi Setiawan, Gusti Randa, Sally Atyasasmi, dan Wardy Azhari Siagian.

Baca juga artikel terkait PSSI atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Reporter: Herdanang Ahmad Fauzan
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Gilang Ramadhan