tirto.id - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin mempersilakan partai-partai pendukung Prabowo-Sandiaga bergabung dengan kubunya. TKN tidak mempersoalkan koalisi akan bertambah gemuk jika ada anggota baru.
Wakil Ketua TKN Johnny G Plate menilai tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena Jokowi-Ma'ruf juga pasti mencari orang-orang terbaik untuk mengisi posisi strategis di pemerintahannya.
Menurut Johhny, wakil-wakil partai pendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf juga tidak harus menempati posisi di kabinet. Dia menambahkan, sampai saat ini, TKN pun belum membahas siapa yang akan menduduki posisi di kabinet Jokowi-Ma'ruf.
"Jabatan bukan cuma kabinet, ada banyak penugasan-penugasan di luar kabinet yang membutuhkan putra-putri terbaik bangsa, kalau ada putra-putri terbaik bangsa dari Demokrat, PAN, dan PKS, ya ayo," kata Johnny kepada wartawan, di Jakarta pada Jumat (3/5/2019).
Menurut Johnny, koalisi gemuk ini tidak perlu ditakutkan membawa dampak buruk ke pemerintahan. Dia justru meyakini semakin banyak partai bergabung dengan koalisi Jokowi-Ma'ruf, pemerintahan akan bisa menjadi lebih baik.
"Tinggal kami gabung sama DPD, selesai," ujar Johnny. "Selama makin banyak yang mau mengurus negara, makin baik."
Sebelumnya, TKN juga meyakini partai-partai pendukung Jokowi-Maruf di Pilpres 2019 berhasil merebut 60,7 persen kursi di parlemen. Hal ini memudahkan mereka untuk memilih Ketua DPR dan Ketua MPR.
Saat ini, dalam koalisi pendukung Jokowi-Maruf sudah ada PDIP, Golkar, PKB, Nasdem, PPP, Hanura, Perindo, PSI, PKPI dan yang paling terakhir bergabung PBB. Partai-partai itu mendukung Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019.
Belakangan setelah Pilpres 2019 berlangsung dan Jokowi-Ma'ruf diprediksi unggul dalam perolehan suara, Demokrat dan PAN menunjukkan sinyal berminat untuk bergabung dengan koalisi Jokowi-Ma'ruf.
- TKN Nilai Koalisi Prabowo Tak Solid, Saat Tepat Akui Kekalahan
- Jokowi Bertemu Zulhas, TKN Belum Pertimbangkan PAN Masuk Koalisi
- Usai AHY Bertemu Jokowi, TKN: Sinyal Demokrat Bergabung Menguat
- Pertemuan AHY-Jokowi, TKN Tak Keberatan Demokrat Gabung Koalisi
- Soal AHY Bertemu Jokowi, TKN: Koalisi 02 Retak, Tinggalkan Gerindra
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Addi M Idhom