tirto.id - Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menyatakan pihaknya menyiapkan suplai dan distribusi bahan bakar minyak dan elpiji pada mudik Idulfitri 2022.
Menurut Nicke, akan ada 85 juta pemudik di tahun ini. Dari data tersebut, 61,8 persen menggunakan mobil dan motor pribadi, serta bus; sisanya menggunakan angkutan laut dan udara.
"Dengan demikian kami dapat memprediksi peningkatan kebutuhan gasolin dan gas oil," kata dia di Mabes Polri, Kamis (14/4/2022).
Nicke melanjutkan, peningkatan tertinggi saat arus mudik mencapai 29 persen, kemudian konsumsi bahan bakar saat wisata diprediksi 36 persen, serta arus balik konsumsi sekitar 22 persen. Pergerakan pemudik berasal dari Jabodetabek, Banten, Jawa Timur, menuju Jawa Tengah dan Lampung.
"Sehingga kami pastikan ada 11 jalur utama yang kami jaga betul suplai dan distribusinya, juga pasokan di Merak dan Bakauheni. Demikian juga SPBU dan infrastruktur lainnya di 11 daerah wisata," jelas dia.
Pertamina juga akan memantau ketersediaan BBM di enam daerah rawan bencana. Guna meningkatkan distribusi, maka perusahaan pelat merah itu pun menyiapkan 230 motor penjual BBM yang akan beroperasi di daerah macet kawasan tol dan bukan tol.
"(Publik) bisa telepon ke call centre 135, bagikan lokasi, maka motoris ini akan menghampiri kendaraan dan mengisi langsung dari kemasan-kemasan yang kami siapkan," imbuh Nicke.
Sekitar 50 SPBU temporer juga akan disiapkan di area peristirahatan tol yang belum memiliki SPBU dan di titik kemacetan dan menyiagakan 149 truk BBM guna pendistribusian yang dibutuhkan.
Penulis: Adi Briantika
Editor: Maya Saputri