tirto.id - Usai berkolaborasi dengan Huawei, kini Leica merilis smartphone pertamanya yang dinamakan Leitz Phone 1. Diakui Leica, perangkat ini merupakan wujud baru dari Aquos R6, ponsel hasil kerjasama dengan Huawei.
Leitz Phone 1 memiliki desain yang mirip termasuk dukungan kamera namun perangkat ini sudah dilengkapi dengan lens cap magnetik bulat, serta logo Leica yang ikonik.
Ponsel ini dilapisi dengan kaca hitam yang berpadu dengan bodi metalik Leica. Ponsel ini memiliki ketebalan 9,5mm dan berat 212 gram.
Di dalamya, Leitz Phone 1 memakai prosesor Snapdragon 888, RAM 12GB, penyimpanan 128GB dan baterai berkekuatan 5.000mAh. Dikutip dari Imaging Resource, pada bagian depan perangkat didominasi display berukuran 6.6" dengan resolusi 2730 x 1260.
Sorotan tentu jatuh pada kamera, mengingat Leica adalah brand kamera. Menurut laporan The Verge, sensor kamera yang dimilikinya adalah berukuran 1 inci dengan kekuatan 20MP, terbesar dibandingkan ponsel lainnya. Lensa ultrawidenya berukuran 19mm dengan bukaan f/1.9.
Leitz Phone 1 berjalan di atas sistem operasi Android 11 yang menampilkan tampilan tatap muka monokrom yang sudah dikustomisasi oleh Leica. Aplikasi kamera juga menawarkan mode Leitz Looks untuk menangkap foto hitam dan putih. Selebihnya, tampilannya sama dengan Android lainnya.
Ponsel yang akan dibundling dengan operator SoftBank ini memang ditujukan untuk pasar Jepang. Ponsel sudah bisa dipesan secara preorder dengan banderol sekitar USD 1,700 dan akan tersedia di bulan Juli.
SoftBank juga menjual Aquos R6 bersamaan dengan Leitz Phone 1 dan tidak berusaha untuk menyembunyikan kesamaan antara 2 perangkat tersebut. Softbank memposisikan R6 sebagai model untuk mereka yang menginginkan kamera Leica, sedangkan Leitz Phone 1 untuk mereka yang menghargai desain perangkat keras Leica.
Sebelumnya produsen kamera dari Jerman yang memang dikenal dengan produknya yang mahal, mewah, dan berkualitas ini bekerjasama dengan Huawei yang sudah pasti ingin meningkatkan nilai produknya dengan membenamkan kamera buatan Leica.
Tak hanya itu, Leica menjadi sebuah simbol internasionalisasi dari produk Huawei. Citra produk Cina yang murah dan murahan pun bisa ditepis dengan co-branding ini.
Editor: Yantina Debora