Menuju konten utama

Soal Cawapres untuk Pilpres 2019, Prabowo: Masih Digodok

Gerindra masih melakukan sejumlah pertemuan lanjutan dengan PAN dan PKS untuk menentukan cawapres pendamping Prabowo.

Soal Cawapres untuk Pilpres 2019, Prabowo: Masih Digodok
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto berjabat tangan dengan Ketua MPR yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan sebelum melakukan pertemuan tertutup di Jakarta, Senin (25/6/2018). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

tirto.id - Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto mengaku belum menentukan nama calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampinginya di Pilpres 2019 mendatang.

"Masih digodok," kata Prabowo usai bertemu Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, di rumah dinas Ketua MPR, Widya Chandra, Jakarta Selatan, Senin (25/6/2018).

Saat ditanya lebih lanjut perihal kabar bahwa Anies Baswedan menjadi kandidat terkuat untuk mendampinginya, Prabowo enggan menjawab. "Sudah ya, masih digodok," kata Prabowo sambil terus berjalan.

Sikap yang sama juga ditunjukkan Prabowo ketika ditanya perihal waktu deklarasi dirinya dan cawapres pendampingnya untuk Pilpres 2019.

Terpisah, Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani menyatakan sampai saat ini partainya masih melakukan sejumlah pertemuan lanjutan dengan PAN dan PKS untuk menentukan cawapres pendamping Prabowo.

Muzani pun menyatakan, belum tentu Anies Baswedan yang akan dipilih sebagai cawapres pendamping Prabowo. Sebab, saat ini PAN dan PKS juga mengajukan sejumlah nama.

"Di luar nama Anies masih ada beberapa nama lain, baik di luar PKS dan di luar PAN," kata Muzani.

Sebelumnya, Waketum Gerindra, Sandiaga Uno menyatakan Anies dan Amien Rais sebagai dua nama yang paling dipertimbangkan oleh partainya untuk mendampingi Prabowo.

Menurut Sandiaga, keputusan akan diambil setelah koalisi terbentuk dengan keputusan semua ketua umum partai-partai koalisi.

Ada pun pendaftaran capres dan cawapres, sesuai jadwal Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan dilakukan pada Agustus mendatang.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari M. Ahsan Ridhoi

tirto.id - Politik
Reporter: M. Ahsan Ridhoi
Penulis: M. Ahsan Ridhoi
Editor: Dipna Videlia Putsanra