Menuju konten utama

Sinopsis Minari & 4 Film Korea yang Berjaya di Ajang Internasional

Film Minari mengangkat cerita perjuangan keluarga imigran Korea Selatan dalam mengejar impian di Amerika Serikat.

Sinopsis Minari & 4 Film Korea yang Berjaya di Ajang Internasional
Ilustrasi Syuting film. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Film berbahasa korea kembali menarik perhatian dunia Internasional. Film Minari membuat kejutan dengan masuk nominasi 6 kategori Oscar yang diumumkan pada Senin, 15 Maret 2021.

Enam nominasi Oscar tersebut pada kategori Best Picture, Best Director, Best Actor untuk Steven Yeun, Best Supporting Actress untuk Youn Yuh Jung, Best Original Screenplay dan Best Original Score.

Film panjang kelima garapan Lee Isaac Chung, yang merupakan sutradara AS keturunan Korea, ini tidak hanya berhasil masuk dalam 6 nominasi Oscar ke-93.

Sejumlah pemerannya juga mencetak rekor baru dalam penghargaan yang akan digelar pada 25 April 2021 mendatang.

Youn Yuh Jung mencetak rekor sebagai orang Korea pertama yang masuk dalam nominasi Oscar kategori Best Supporting Actress. Sementara Steven Yeun menjadi aktor Asia-Amerika pertama yang masuk nominasi Best Actor.

Minari merupakan film Amerika dengan bahasa Korea. Film ini melibatkan sejumlah pemeran asal Korea Selatan dan warga AS keturunan Korea, seperti Steven Yeun, Youn Yuh Jung, Han Yeri, dan aktor cilik Alan Kim.

Sebelum masuk 6 nominasi Oscar, Minari pun telah berhasil menyabet sejumlah penghargaan yang bergengsi.

Penghargaan Golden Globe Award 2021 kategori Film Berbahasa Asing Terbaik lebih dulu disabet oleh Minari. Film ini juga telah memenangkan U.S Dramatic Competition Grand Jury Prize dan U.S Dramatic Audience Award di Sundance Film Festival 2020, seminggu setelah dirilis online pada 11 Desember 2020.

Hingga kini, Film Minari berhasil memenangkan total 22 piala penghargaan dan dinominasikan dalam 44 kategori.

Sinopsis Film Minari

Film Minari mengambil latar waktu tahun 1980 yang terinspirasi dari kisah hidup sang sutradara, yakni Lee Isaac Chung, pada masa kecilnya.

Film berdurasi 115 menit ini mengangkat cerita perjuangan keluarga imigran Korea Selatan dalam mengejar impian di Amerika Serikat.

Kisahnya terpusat pada keluarga pasangan Jacob Yi (Steven Yeun) dan Monica Yi (Han Yeri). Jacob dan Monica merupakan pasangan dengan karakter berkebalikan. Jacob memiliki sifat ambisius, sedangkan Monica kerap skeptis.

Demi mewujudkan mimpi Amerika-nya, Jacob memindahkan keluarganya dari California ke wilayah perdesaan di Arkansas.

Di Arkansas, Jacob beserta Monica dan 2 anaknya memulai hidup baru. Bertani menjadi pilihan Jacob untuk menafkahi keluarga.

Jalan yang mereka hadapi di Arkansas tidaklah mulus. Menanam dan menjual buah-buahan serta sayur-sayuran Korea di atas lahan seluas 50 hektar, adalah perkara yang tidak mudah.

Keluarga Jacob pun harus belajar beradaptasi dengan lingkungan yang baru sekaligus menghadapi stereotip masyarakat sekitar terkait imigran.

Meskipun begitu, Jacob tidak menyerah meski harus berhadapan dengan berbagai kendala. Lantas, Ibu Monica (Yoon Yeo Jeong) hadir di tengah mereka. Nenek keras kepala sekaligus penyayang itu mengubah suasana rumah tangga Jacob.

Empat Film Korea yang Sukses di Ajang Internasional

Selain Minari ada sejumlah film berbahasa Korea lain yang pernah berjaya di festival Internasional. Berbeda dari Minari, film-film itu merupakan karya sineas Korea dan diproduksi di Negeri gingseng.

Berikut 4 film Korea yang tercatat pernah merebut sejumlah penghargaan di ajang internasional, pada beberapa tahun belakangan.

Parasite (2019)

Film Parasite memborong empat piala Oscar 2020. Parasite meraih piala Academy Award ke-92 itu dari kategori Best Picture, Best Original Screenplay, Best Director,Best International Feature Film (Best Foreign Language Film). Pencapaian itu menjadi Parasite sebagai film Korea pertama yang meraih piala Oscar.

Film garapan sutradara Bong Joon Ho ini juga berhasil menyabet penghargaan Original Screenplay dan Film Not In The English Language dalam British Academy of Film and Television Arts (BAFTA) 2020. Di ajang itu, Parasite menjadi film Korea kedua yang membawa pulang piala kategori Best Film Not In The English Language setelah film The Handmaiden karya sutradara Park Chan Wook pada 2018.

Parasite pun menjadi film asing kedua yang dinominasikan dalam Screen Actors Guild Award 2020 kategori "Pemeran dengan Penampilan Luar Biasa dalam Film," sejak film Life is Beautiful di 1997.

Pada kategori tersebut, Parasite berhasil menjadikan film asing pertama yang memenangkan piala penghargaan.

Selain ajang penghargaan di atas, Parasite mendapat tempat di Penghargaan Film Blue Dragon 2019, AACTA International Award 2020, Grand Bell Award 2020, Golden Globe Award 2020, dan masih banyak lagi.

Film dark comedy thiller ini diperankan oleh Cho Yeo Jeong, Park So Dam, Choi Woo Shik, Song Kang HO dan Lee Jung Eun, serta menceritakan kisah sebuah keluarga yang memalsukan dokumen agar dapat bekerja pada keluarga kaya.

Film ini mendapatkan apresiasi positif dengan rating 8,6/10 dari 575.867 penilai pada laman IMDb. Sedangkan di situs Rotten Tomatoes, Parasite diberi rating tomatometer 98 persen dan skor 90 persen dari penonton per 19 Mei 2019.

Mother (2009)

Mother adalah film karya sutradara Bong Joon Ho yang berhasil menorehkan prestasi di ajang penghargaan Internasional. Film ini berhasil membawa pulang piala penghargaan pada ajang Asian Film Award 2010 kategori Best Film, Best Actress dan Penulis Naskah Terbaik.

Film ini pun diganjar piala di Grand Bell Award 2009 kategori Aktor Pendukung Terbaik. Sedangkan di ajang Blue Dragon Film Award 2009, Mother mendapatkan piala kategori Best Cinematographt/ Lighting dan Best Supporting Actor.

Selain itu, film berdurasi 2 jam 9 menit ini, pernah diputarkan di Dubai International Film Festival, Boston Society of Film Critics Award, Toronto Film Critics Assosiation Award, Los Angeles Film Critics Assosiation dan lainnya.

Film yang dibintangi oleh Kim Hye Ja, Jin Goo dan Woo Bin tersebut menceritakan perjuangan seorang ibu, Hye Ja (Kim Hye Ja) untuk membebaskan putranya, Yoon Do Joon (Woo Bin) dari penjara.

Yoon Do Joon diduga sebagai tersangka pembunuhan seorang wanita remaja. Dibantu Jin Tae (Jin Goo), Hye Ja menyelidiki kasus yang menimpa putranya.

House of Hummingbird (2018)

House of Hummingbird adalah film yang dibintangi Park Jin Hoo, Kim Sae Byuk, Jung In Gi, Lee Seung Yeon dan Park Soo Yeon. Film garapan sutradara Kim Bora ini tayang perdana di Festival Film Internasional Busan pada 6 Oktober 2018.

Film berdurasi 138 menit tersebut pernah berjaya pada ajang penghargaan NETPAC Award 2018, KNN Audience Award 2018, Tribecca Film Festival Award 2019, BFI London Film Festival, dan Blue Dragon Film Award 2019 (Hongkong).

Selain itu pada 2020, Film House of Hummingbird berhasil membawa pulang piala penghargaan kategori Best New Director di Grand Bell Award, Best Director pada Baeksang Art Award dan meraih Grand Prix untuk film fitur terbaik di Berlin International Film Festival Award 2019.

Pieta (2012)

Pieta merupakan film ke-18 garapan sutradara Kim Ki Duk yang dirilis tahun 2012. Film ini menuai banyak kontroversi sekaligus pujian karena terdapat muatan seks dan kekerasan di dalamnya.

Pieta berhasil menaklukkan ajang penghargaan Venice International Film Festival ke-69 dengan memborong empat piala penghargaan. Empat piala tersebut antara lain Golden Lion, Golden Mouse, Little Golden Lion dan Nazareno Taddei Award.

Film yang dibintangi oleh Lee Jung Jin dan Jo Min Su tersebut juga berhasil memenangkan Jury Grand Prize pada Asia Pacific Screen Award 2012.

Selain itu, Pieta juga bersinar di beberapa festival film lain, seperti Tokyo Filmex, Satellite Award ke 17, Dubai International Film Festival ke 9, Asian Film Award ke 7, Fantasporto Directors Week ke 23, KOFRA Film Award ke 4 dan masih banyak lagi.

Pieta menceritakan tentang perubahan arus kehidupan Kang Do (Lee Jung Jin) sejak kedatangan seorang wanita yang mengaku sebagai ibunya. Kang Do merupakan seorang penagih hutang kejam dan kerap menyiksa orang-orang yang tidak mampu membayar pinjaman.

Baca juga artikel terkait SINOPSIS FILM atau tulisan lainnya dari Dewi Rukmini

tirto.id - Film
Kontributor: Dewi Rukmini
Penulis: Dewi Rukmini
Editor: Addi M Idhom