Menuju konten utama

Sinopsis Film IO: Bulan di Jupiter Tujuan Hijrah Manusia Bumi

Film IO akan tayang di Netflix mulai 18 Januari 2019 mendatang, trailer-nya sudah muncul di Youtube.

Sinopsis Film IO: Bulan di Jupiter Tujuan Hijrah Manusia Bumi
Ilustrasi Tata Surya. Foto/Istock

tirto.id - Film IO akan tayang di Netflix mulai 18 Januari 2019 mendatang. Dalam akun Youtube officialnya, Netflix mengunggah trailer film ini pada 9 Januari 2019 lalu dan sudah tayang lebih dari 1.400.000 kali. Dalam film ini dikisahkan, manusia bumi hijrah ke bulan di Planet Jupiter yang dikenal dengan nama IO.

Cerita bermula dari bencana dahsyat yang menghancurkan bumi. Di dunia yang hancur dan hanya menyisakan tempat-tempat beracun, Sam Walden (Margaret Qualley) menjadi satu-satunya manusia yang bisa bertahan di bumi. Orang-orang lainnya yang masih hidup sudah diungsikan ke IO, bulan dari Planet Jupiter.

Sebagai peneliti muda, Sam mendedikasikan hidupnya untuk menemukan cara manusia bisa beradaptasi dengan keadaan baru tersebut, daripada harus meninggalkan bumi. Sam sebenarnya sudah disarankan agar meninggalkan bumi dan bergabung dengan manusia lain di IO.

“Dunia yang dulu kami sebut rumah, tampaknya berbalik melawan kita. Prinsip dasar alam bertahan hidup itu di dalam jiwa kita, untuk mencari kehidupan,” kata seseorang melalui radio yang didengarkan oleh Sam.

Sam tetap berusaha bertahan di bumi. Namun, tekadnya ini mulai goyah ketika Sam menemukan ada orang lain yang selamat bernama Micah (Anthony Mackie). Pesawat terakhir hanya menyisakan beberapa jam untuk berangkat ke IO.

Situasi ini membuat Sam harus segera memutuskan: ikut ekspedisi menuju IO dan memulai hidup baru atau bertahan di bumi yang sudah rusak.

Film IO disutradarai oleh Jonathan Helpert dengan dibantu tiga penulis yakni Clay Jeter, Charles Spano, dan Will Basanta.

IO sendiri adalah bulan terdalam dan terkecil kedua (dari empat bulan terbesar) di Jupiter. Tiga bulan lainnya yaitu Europe, Ganymede, dan Callisto. Bulan ini ditemukan pertamakali oleh Galileo Galilei pada 1610.

Dengan diameter berukuran 3.643,2 kilometer, IO memiliki lebih dari 400 gunung berapi di permukaannya yang menjadikannya sebagai dunia vulkanik paling aktif di tata surya.

Baca juga artikel terkait SINOPSIS FILM atau tulisan lainnya dari Sirojul Khafid

tirto.id - Film
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Iswara N Raditya