Menuju konten utama

Sinopsis Film Instant Family: Kisah Adopsi Tiga Anak Sekaligus

Instant Family bercerita tentang suami istri yang belum memiliki buah hati dan memilih mengadopsi 3 anak sekaligus.

Sinopsis Film Instant Family: Kisah Adopsi Tiga Anak Sekaligus
Ilustrasi Syuting film. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Instant Family adalah sebuah film keluarga yang terinspirasi dari kisah nyata. Berkisah tentang pasangan suami istri yang mengadopsi tiga anak sekaligus.

Disutradarai oleh Sean Andreas, ia juga turut menulis cerita bersama dengan John Morris. Film ini pertama kali rilis di Amerika pada 16 November 2018. Sedangkan di Indonesia, resmi rilis pada 25 Januari 2019.

Film Instant Family diperankan oleh Mark Wahlberg, Rose Byrne, Isabela Moner, Gustavo Quiroz, Juliana Gamiz. Tak hanya itu, pemeran pendukung seperti Margo Martindale, Julie Hagerty, Tig Notaro, Iliza Shlesinger, Octavia Spencer, dan Tom Segura juga turut membintangi film ini.

Berdurasi 1 jam 58 menit, film Instan Family menyajikan kisah kekeluargaan dengan sentuhan unsur komedi hingga haru. Di Indonesia, film Instant Family mendapat penghargaan kategori Film Bioskop Impor Terpuji dalam Festival Film Bandung 2019.

Di situs IMDb, film ini sementara mendapat rating 7,3 dari 10 poin berdasarkan 91.599 penilai. Sedangkan di laman Rotten Tomatoes, film Instant Family mendapat skor 81 persen dari tomatometer dan 82 persen dari audiensnya.

Sinopsis Film Instant Family (2018)

Pete (Mark Wahlberg) dan Ellie Wagner (Rose Byrne) adalah sepasang suami istri yang telah lama menikah, tetapi belum dikaruniai anak. Saat Ellie telah merasa siap menjadi seorang ibu, Pete merasa sudah terlalu tua untuk menjadi seorang ayah.

Dalam celetukan isengnya, Pete mengusulkan untuk mengadopsi seorang anak. Ucapan yang dianggap gurauan oleh Pete tersebut justru dianggap serius oleh Ellie. Ellie mulai mencari tahu tentang adopsi anak melalui situs agensi adopsi anak.

Pete yang awalnya menolak ide Ellie, kemudian luluh juga setelah melihat profil anak-anak dalam situs agensi adopsi anak tersebut.

Pete dan Ellie mulai mengunjungi agensi adopsi. Mereka mengikuti kursus untuk menjadi orang tua asuh selama delapan pekan. Setelah lulus, mereka akan mendapatkan sertifikat lalu dipasangkan dengan calon anak asuh mereka hingga bisa diadopsi.

Setelah mendapatkan sertifikat, mereka menghadiri acara bernama pekan adopsi. Pekan adopsi adalah acara yang diadakan untuk mempertemukan anak-anak dengan calon orang tua asuh. Alih-alih tertarik dengan anak kecil, Pete dan Ellie justru tertarik dengan remaja berusia 15 tahun bernama Lizzie (Isabela Moner).

Lizzie ternyata memiliki dua adik bernama Juan (Gustavo Quiroz), yang berusia 10 tahun, dan Lita (Juliana Gamiz), yang berusia 6 tahun. Pete dan Ellie yang semula hendak mengadopsi Lizzie saja malah mengadopsi tiga orang anak sekaligus. Ketiga anak yang diadopsi oleh mereka berbeda karakter pula.

Lita adalah anak yang paling kecil dengan karakter liar, kasar dan seringkali tantrum saat keinginannya tidak dipenuhi. Juan adalah anak kedua dengan karakter sensitif, rapuh, emosional, dan ceroboh. Sedangkan Lizzie adalah anak pertama dengan karakter keras kepala dan tak mudah percaya.

Menjadi orang tua untuk tiga anak sekaligus tentu tidak mudah baik bagi Pete maupun Ellie. Apalagi ini adalah pengalaman pertama mereka sebagai orang tua. Lambat laun Pete dan Ellie dapat menyesuaikan diri dengan Juan dan Lita.

Kedua anak itu juga telah menerima Pete dan Ellie bahkan memanggilnya Daddy dan Mom. Sayangnya Lizzie tidak demikian, ia sering membuat kenakalan yang membuat Ellie geram hingga keduanya bersitegang.

Saat Pete dan Ellie mulai menikmati peran sebagai orang tua baru, ibu kandung ketiga anak tersebut kembali. Ia bermaksud mengambil alih kembali hak asuh ketiganya.

Singkat cerita persidangan keluarga diadakan untuk memutuskan kepada siapa hak asuh ketiga anak tersebut akan diberikan. Akankah Pette dan Ellie mendapatkan hak asuh atas Lizzie, Juan, dan Lita? Saksikan kisah selengkapnya di film Instant Family.

Baca juga artikel terkait ADOPSI ANAK atau tulisan lainnya dari Shulfi Ana Helmi

tirto.id - Film
Kontributor: Shulfi Ana Helmi
Penulis: Shulfi Ana Helmi
Editor: Alexander Haryanto