tirto.id - In The Line of Fire, film Clint Eastwood tentang kebangkitan agen pengawal presiden setelah gagal dalam tugas, akan tayang di stasiun televisi Trans TV pada Kamis (22/8/2019) pukul 23.00 WIB.
Apapun pekerjaannya, saat dia bisa melakukan dengan baik, pasti menjadi sebuah kebanggaan, begitupun sebaliknya. Sehingga, menjadi sebuah kekecewaan besar saat tidak bisa menjalankan pekerjaan dengan baik. Itulah yang dirasakan Frank Horrigan (Clint Eastwood), seorang agen rahasia pengawal presiden.
Petaka itu datang sekitar tahun 1963, saat presiden Amerika Serikat J.F Kennedy tertembak dan meninggal. Rasa bersalah yang besar dialami oleh Horrigan. Dia masih bertahan dalam posisinya sampai 30 tahun ke depan, tepatnya tahun 1993.
Kini dia bertugas mengamankan presiden yang hendak mecalonkan untuk kedua kalinya. Namun ancaman serupa dengan 30 tahun lalu datang kembali. Ancaman datang dari mantan anggota Central Intelligence Agency (CIA), Mitch Leary (John Malkovich).
Leary, yang sakit hati dan merasa dikhianati setelah dikeluarkan dari CIA, mengatakan pada Horrigan bahwa dia akan membunuh presiden. Hal yang sebenarnya menghina Horrigan lantaran dia pasukan pengawal presiden.
Horrigan tidak ingin kecolongan lagi kali ini. Atau setidaknya itu yang dia ingin perjuangkan.
Film karya sutradara Wolfgang Petersen serta penulis Jeff Maguire ini tayang perdana pada 9 Juli 1993. Berdurasi 127 menit, In The Line of Fire berada dalam naungan studio produksi Sony Pictures Home Entertainment.
Dalam ajang Oscar tahun 1994, film ini mendapat tiga nominasi dalam kategori Pemeran Pendukung Terbaik, Penulisan Naskah Terbaik dan Editing Terbaik.
Selama penayangannya, Box Office Mojo mencatat pendapatan film ini lebih dari 176 juta dolar Amerika Serikat (AS). Sejumlah 74 juta dolar AS di antaranya berasal dari penayangan secara internasional.
Situs Rotten Tomatoes memberi skor 96 persen. Sementara penonton memberi skor 79 persen. Situs IMDb memberi skor 7,2 dari 10.
Selain menggarap In The Line of Fire, Wolfgang Petersen juga merupakan sutradara Das Boot (1981), The Neverending Story (1984), dan Air Force One (1997).
-------
Jadwal tayang film menyesuaikan masing-masing stasiun televisi. Waktu tayang dan judul film dapat berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Yulaika Ramadhani