Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Singapura Izinkan Pelaku Perjalanan dari RI Masuk Mulai 28 November

Singapura telah mengizinkan pelaku perjalanan dari Indonesia masuk ke negaranya dengan skema vaccinated travel lane mulai 28 November.

Singapura Izinkan Pelaku Perjalanan dari RI Masuk Mulai 28 November
Keterangan Pers Juru Bicara Pemerintah Prof Wiku Adisasmito di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (12/1/2021). (FOTO/Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Negara)

tirto.id - Juru Bicara Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan pemerintah Singapura telah mengizinkan seluruh pelaku perjalanan yang berasal dari Indonesia untuk masuk ke negaranya. Jika memenuhi semua syarat setiap yang masuk bebas dari karantina.

"Pemerintah Singapura telah mengizinkan seluruh pelaku perjalanan dari Indonesia untuk masuk ke negaranya dengan skema vaccinated travel lane atau VTL unilateral Singapura terhitung mulai 28 November 2021," kata Wiku dalam konferensi pers virtual, Kamis (25/11/2021).

Wiku menjelaskan dengan skema ini maka pelaku perjalanan dari Indonesia yang memenuhi kriteria dapat melakukan perjalanan ke Singapura tanpa melaksanakan karantina pada saat kedatangan.

Ia menyebutkan beberapa kriteria yang harus dipenuhi di antaranya yakni harus vaksinasi dosis penuh dengan menggunakan vaksin yang diakui oleh WHO. Sejumlah vaksin yang diakui WHO dan telah digunakan di Indonesia adalah Pfizer, Astrazeneca, Moderna, Sinopharm, dan Sinovac.

“Berikutnya adalah menunjukkan aplikasi PeduliLindungi bagi WNI serta menunjukkan hasil negatif tes PCR dalam kurun waktu maksimal 2 hari sebelum keberangkatan," kata Wiku.

Kemudian telah melakukan booking dan melakukan pembayaran tes PCR di Bandara Internasional Changi Singapura saat tiba, dan memiliki asuransi COVID-19 dengan minimal cakupan 30 ribu dolar Singapura untuk short-term visitor.

Wiku mengatakan terkait dengan aturan pelaku perjalanan ke Singapura, lebih lanjut informasinya dapat diakses melalui laman resmi pemerintah Singapura yakni https://safetravel.ica.gov.sg/.

Baca juga artikel terkait PANDEMI COVID-19 atau tulisan lainnya dari Irwan Syambudi

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Irwan Syambudi
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Abdul Aziz