Menuju konten utama

Siapa Kim Nam Hee yang Dikaitkan dengan Kasus Lee Sun Kyun?

Siapa Kim Nam Hee yang dikaitkan dengan kematian Lee Sun Kyun? Berikut ini penjelasan tentang peran Kim Nam Hee dalam kasus narkoba Lee Sun Kyun.

Siapa Kim Nam Hee yang Dikaitkan dengan Kasus Lee Sun Kyun?
Ilustrasi obat ilegal. foto/isotckphoto

tirto.id - Polisi masih menyelidiki kasus kematian Lee Sun Kyun yang kemudian mengarah pada sosok bernama Kim Nam Hee. Media Korea Selatan secara serempak pada Kamis pagi memberitakan penangkapan Kim.

Media menyebutkan, Kim Nam Hee adalah kekasih Lee Sun Kyun yang mencoba melarikan diri setelah Lee meninggal dunia. Menurut sumber, polisi saat ini menahan Kim di Kantor Polisi Nonyeon, Incheon.

Kenapa polisi baru menangkap Kim setelah Lee Sun Kyun tewas? Polisi menyebut, mereka sedang mengkaji dengan cermat penangkapan Kim. Sebelumnya, Kim mangkir dari persidangan tanpa memberikan alasan apapun.

Begitu mereka menerima kabar tersebut, polisi segera mengetahui keberadaan manajer klub malam wanita itu dan menemukan tanda-tanda melarikan diri.

Siapa Kim Nam Hee yang Dikaitkan Lee Sun Kyun?

Kim Nam Hee menyedot perhatian masyarakat selama beberapa waktu terakhir dengan skandal penyimpanan dan penyediaan zat terlarang.

Belakangan ia juga diduga melakukan pemerasan terhadap Lee Sun Kyun sebesar 350 juta won. Dalam persidangan pertamanya pada tanggal 15 Desember, dia mengakui semua tuduhan terkait zat terlarang.

Pada akhir November lalu, media Korea untuk pertama kalinya mempublikasikan profil Kim Nam Hee. Kim, yang diduga berselingkuh dengan Lee Sun Kyun ini berusia 19 tahun lebih muda dari Lee.

Saat ini, Kim juga sedang berkencan dengan seorang artis di bawah SM Entertainment. Kim memiliki kecintaan terhadap barang-barang branded, selalu memakai jam tangan, tas mahal dari brand ternama.

Menurut media Dispatch, Lee Sun Kyun merupakan "kambing hitam" dan menjadi kegagalan lembaga penegak hukum mengungkap fakta kasus narkoba.

Kronologi Kasus Narkoba Lee Sun Kyun dan Kim Nam Hee

Dispatch menyebut, penyelidikan narkoba yang melibatkan Lee Sun Kyun sudah cacat sejak awal. Polisi pertama kali merngungkap kasus ini pada Oktober 2023.

Pada saat itu, terjadi penyelidikan kasus narkoba ilegal di sebuah tempat hiburan dewasa yang sering dikunjungi oleh elite sosial di Gangnam.

Divisi Investigasi Kejahatan Narkoba dari Kepolisian Metropolitan Incheon menemukan nama selebriti yang dikenal oleh sebagian besar warga Korea Selaran.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kim (29), seorang manajer tempat hiburan, polisi Incheon menulis laporan berikut mengenai Lee Sun Kyun pada 18 Oktober 2023

“Dalam beberapa kesempatan di tahun 2023, Lee Sun Kyun memberikan obat-obatan terlarang termasuk ganja di rumah Kim di Dongdaemun-gu, Seoul.”

"Tujuh orang termasuk Kim mengedarkan obat-obatan terlarang Philopon di sebuah perusahaan di Gangnam pada 20 Juni 2023 sekitar pukul 17."

Laporan awal media seputar kasus ini ditayangkan pada 19 Oktober 2023, hanya sehari setelah polisi selesai menulis laporan penyelidikan.

Pada hari tersebut, Gyeonggi Shinmun menerbitkan laporan eksklusif dengan judul, "Bintang top 'L' diselidiki secara internal karena obat-obatan terlarang."

Dispatch menyebut, Lee Sun Kyun menjadi "korban" bagi 'Kim', yang perlu "mengorbankan seseorang" untuk mendapatkan keringanan hukuman, dan polisi Incheon, yang perlu "tampil" untuk para petinggi Korea.

Faktanya, menurut laporan polisi di atas, Kim sebelumnya pernah terlibat enam hukuman terkait dengan penggunaan obat-obatan terlarang.

Setelah memeras Lee Sun Kyun dan menerima 300 juta won, Kim memberikan nama Lee Sun Kyun kepada polisi sebagai "kontribusinya" terhadap penyelidikan yang sedang berlangsung.

Sementara itu, pada 24 November 2023, tes folikel rambut kedua Lee Sun Kyun menunjukkan hasil negatif. Warganet menegur keras polisi karena memaksakan tes narkoba terhadap Lee Sun Kyun tanpa "bukti yang kuat".

Malamnya, KBS News memperoleh rekaman eksklusif panggilan telepon antara Lee Sun Kyun dan Kim, mengalihkan perhatian dari hasil tes narkoba yang negatif.

Sebulan kemudian pada tanggal 26 Desember 2023, JTBC mengeluarkan baris berikut dalam pembaruan kasus Lee Sun Kyun, mengutip pernyataan yang diperoleh dari polisi:

"Lee Sun Kyun mengklaim bahwa dia diberi sebuah obat, dan dia mengendusnya menggunakan sedotan, namun dia digiring untuk percaya bahwa itu adalah obat tidur."

Informasi tersebut telah disampaikan ke outlet berita sekitar jangka waktu yang tepat ketika Lee Sun Gyun meminta untuk melakukan tes pendeteksi kebohongan, untuk memverifikasi informasi yang diberikan oleh ‘Kim’.

Sementara Kim telah mencari cara untuk "mengorbankan seseorang", polisi Incheon juga memiliki kekhawatiran mereka sendiri.

Untuk melaporkan bukti kinerja kepada Kementerian Administrasi dan Keamanan Publik, yang saat ini mendukung kampanye nasional "Perang Melawan Narkoba", polisi Incheon sangat ingin pers mengalihkan perhatian nasional ke kasus narkoba ilegal yang sedang berkembang dan melibatkan orang terkenal.

Khususnya, ketika hasil tes narkoba Lee Sun Kyun berulang kali memberikan hasil "negatif", polisi Incheon terpaksa membocorkan rincian tentang kehidupan pribadi Lee Sun Kyun ke media dalam upaya untuk "menyelamatkan harga diri mereka.

Baca juga artikel terkait URGENT atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Iswara N Raditya