tirto.id - Vladimir Putin dikabarkan akan segera mendapatkan momongan baru setelah kekasihnya Alina Kabaeva mengandung anak dari Presiden Rusia itu.
Jenis kelamin anak dalam kandungan Alina adalah perempuan yang ternyata membuat Putin kurang suka. Hal ini pula yang menjadikan pria 69 tahun itu menggerutu.
Sementara itu, dari hubungan spesialnya dengan Kabaeva, Putin disebut memiliki empat anak. Anak pertama dilahirkan di klinik VIP di Swiss tahun 2015 berjenis kelamin laki-laki.
Empat tahun kemudian atau pada 2019 lahir anak kembar dari Putin di Moskow. Kendati demikian, tidak ada tahu pasti berapa jumlah anak yang dimiliki Putin.
Putin sangat tertutup mengenai hubungan asmaranya dengan Kabaeva. Kremlin selalu membantah jika mereka sudah menikah dan kabarnya Kabaeva disembunyikan di Swiss bersama anak-anaknya.
Putin telah memiliki dua putri dari pernikahannya dengan Lyudmila Aleksandrovna Shkrebneva. Rumah tangganya kandas di tahun 2013. Anak-anak Putin dan Lyudmila bernama Maria Vorontsova dan Katerina Tikhonova (Katya).
Maria memiliki profesi sebagai peneliti kesehatan yang bertugas di Moskow. Dia juga pemilik perusahaan investasi perawatan kesehatan bernama Nomenko.
Katarina merupakan mantan penari yang berkecimpung di dunia kecerdasan buatan di Moskow State University.
Selain Alina, Putin dilaporkan memiliki kekasih gelap lainnya yaitu Svetlana Krivonogikh yang menjalin asmara dengan Putin pada tahun 1990-an dan awal 2000-an.
Hubungan tersebut melahirkan seorang anak perempuan bernama Luiza Rozova atau yang juga dikenal sebagai Elizaveta Krivonogikh.
Profil Alina Kabaeva
Alina Kabaeva dikenal sebagai mantan pesenam ritmik Rusia. Dia telah dua kali memboyong medali olimpiade, 14 medali kejuaraan dunia, dan 21 medali kejuaraan Eropa. Namun, nama baik Kabaeva sempat tercoreng setelah dirinya terlibat dalam skandal doping pada tahun 2001.
Pertemuan pertama Putin dan Kabaeva terjadi di tahun 2004. Kala itu Kabaeva baru saja meraih medali emas bagi Rusia dalam ajang olahraga Olimpiade Athena. Pertemuan ini membuat Kabaeva menjadi sorotan nasional.
Hubungan spesial Putin dengan Kabaeva sudah tercium lama, bahkan setelah selesainya proses perceraian dengan istri pertama Lyudmila di tahun 2013.
Status Kabaeva belum jelas keabsahan pernikahannya karena selalu dibantah Kremlin. Kabaeva akhirnya menjadi Ibu Negara Rahasia yang kabarnya disembunyikan di Swiss.
"Saya memiliki kehidupan pribadi di mana saya tidak mengizinkan campur tangan. Itu harus dihormati," kata Putin.
Pada 2014, Kremlin sempat menunjuk Kabaeva untuk menjalankan National Media Group milik negara. Kabaeva pernah pula menjabat anggota parlemen Pro Kremlin hingga 8 tahun.
Penulis: Ilham Choirul Anwar
Editor: Dipna Videlia Putsanra