Menuju konten utama

Sejarah Maroko di Piala Dunia 2022 & Kisah Bendera Palestina

Sejarah Maroko di Piala Dunia: prestasi terbaik lolos 8 besar Piala Dunia 2022. Usai menang dari Spanyol, pemain Maroko menampilkan bendera Palestina.

Sejarah Maroko di Piala Dunia 2022 & Kisah Bendera Palestina
Para pemain Maroko merayakan kemenangan mereka atas Spanyol pada pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia antara Maroko dan Spanyol, di Stadion Education City di Al Rayyan, Qatar, Selasa, 6 Desember 2022. (AP Photo/Abbie Parr)

tirto.id - Sejarah Maroko di Piala Dunia telah mencapai rekor baru usai Singa Atlas, julukan Maroko, untuk pertama kalinya lolos ke 8 besar pada Piala Dunia 2022. Tantangan berikutnya untuk tim dengan pelatih Walid Regragui adalah lolos semifinal, karena belum pernah ada wakil Afrika (CAF) yang menembus babak 4 besar Piala Dunia.

Tercatat sudah ada 13 negara yang pernah jadi wakil Afrika di Piala Dunia, dimulai dari Mesir pada 1934. Maroko tercatat sebagai negara Afrika kedua yang bisa lolos ke putaran final Piala Dunia ketika melaju ke Meksiko 1970.

Setelah itu berturut-turut negara Afrika yang masuk putaran final Piala Dunia adalah Republik Demokratik Kongo (1974), Tunisia (1978), Kamerun (1982), Aljazair (1982), Nigeria (1994), Afrika Selatan (1998), Senegal (2002), dan Ghana, Pantai Gading, Angola, serta Togo (2006).

Namun, dari 13 negara tersebut hanya 4 yang pernah menembus perempat final. Itupun, keempat tim tersebut baru sekali meraih pencapaian tersebut. Kamerun jadi tim pertama asal Afrika yang menembus 8 besar Piala Dunia pada 1982. Mereka diikuti Senegal (2002), Ghana (2010), dan tahun ini Maroko.

Berikut ini daftar wakil Afrika di Piala Dunia dan pencapaian terbaik mereka hingga Piala Dunia 2022.

NegaraJumlah LolosPertama LolosPrestasi Terbaik
Kamerun819828 besar (1990)
Senegal320028 besar (2002)
Ghana420068 besar (2010)
Maroko619708 besar (2022)
Nigeria61994Ronde kedua (1994, 1998, 2014)
Aljazair41982Ronde kedua (2014)
Mesir31934Ronde pertama
RD Kongo11974Ronde pertama
Tunisia61978Ronde pertama
Afrika Selatan31998Ronde pertama
Pantai Gading32006Ronde pertama
Angola12006Ronde pertama
Togo12006Ronde pertama

WCup Morocco Spain Soccer

Pelatih kepala Maroko Walid Reragui terlempar ke udara pada akhir pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia antara Maroko dan Spanyol, di Stadion Education City di Al Rayyan, Qatar, Selasa, 6 Desember 2022.. (AP Photo/Abbie Parr)

Sejarah Maroko di Piala Dunia & Statistik

Khusus bagi Maroko, Piala Dunia 2022 adalah pencapaian terbaik mereka. Singa Atlas menembus 8 besar usai mengalahkan Spanyol 3-0 melalui drama adu penalti. Ini prestasi yang melampaui kejadian 36 tahun lampau.

Ketika itu Maroko tampil mengesankan di fase grup. Mereka mampu bermain imbang tanpa gol lawan Polandia dan Inggris. Di laga pemungkas fase penyisihan, Singa Atlas menghancurkan Portugal 3-1 sehingga lolos sebagai juara Grup F.

Namun, penampilan Maroko di Piala Dunia 1986 terhenti di 16 besar. Singa Atlas harus mengakui kekuatan Jerman Barat dengan skor 0-1 lewat gol tunggal Lothar Matthaeus 3 menit jelang laga usai.

Setelah kegemilangan tersebut, Maroko hanya 'numpang lewat' dalam 3 edisi Piala Dunia berikutnya, yaitu pada Amerika Serikat 1994, Prancis 1998, dan Rusia 2018. Dalam rentang 3 piala dunia tersebut, Singa Atlas cuma meraih 1 menang, 2 seri, dan 6 kekalahan.

Tahun ini, segalanya tampak berbeda. Maroko diperkuat oleh generasi emas. Banyak pilar mereka yang bermain di kompetisi tertinggi Eropa. Misalnya, Achraf Hakimi (PSG), Hakim Ziyech (Chelsea), Youssef En-Nesyri (Sevilla), Sofyan Amrabat (Fiorentina), Noussair Mazraoui (Bayern Munchen), hingga salah satu yang paling senior, kiper Yassine Bounou (Sevilla).

Sebelum Piala Dunia 2022, rekor bertanding Maroko di putaran final Piala Dunia adalah 2 menang, 5 seri, dan 9 kalah dari 16 pertandingan. Namun, tahun ini, mereka punya catatan 2 menang dan 2 seri.

EdisiFaseMMSK
1970Fase Grup3012
198616 Besar4121
1994Fase Grup3003
1998Fase Grup3111
2018Fase Grup3012
20228 Besar*4220

*masih berlangsung

WCup Morocco Spain Soccer

Para pemain Maroko bereaksi selama adu penalti selama pertandingan sepak bola babak 16 besar Piala Dunia antara Maroko dan Spanyol, di Stadion Education City di Al Rayyan, Qatar, Selasa, 6 Desember 2022. (AP Photo/Martin Meissner)

Bendera Palestina Saat Maroko Lolos 8 Besar Piala Dunia

Dalam laga kontra Spanyol pada Rabu (7/12/2022) di Stadion Education City, Al Rayyan, Maroko menang dramatis lewat adu penalti 3-0. Dari 3 penendang La Roja, tidak ada satu pun yang masuk, entah itu Pablo Sarabia, Carlos Soler, atau kapten Sergio Busquets.

Sebaliknya, 3 dari 4 penendang Maroko bisa menjebol gawang Unai Simon, mulai dari Abdelhamid Sabiri, Hakim Ziyech, hingga Achraf Hakimi. Kemenangan ini membawa Singa Atlas lolos ke 8 besar dan menantang Portugal.

Saat merayakan kemenangan atas Spanyol, para pemain Maroko tidak hanya menampilkan bendera bintang hijau dengan dasar merah yang merupaan bendera mereka. Penggawa Singa Atlas juga tampak menampilkan bendera Palestina.

Bukan sekali ini saja para pemain Maroko menampilkan bendera Palestina. Dalam laga fase grup, ketika Singa Atlas menundukkan Kanada 2-1 di Stadion Al Thumama pada 1 Desember, salah satu penggawa Maroko, Jawad El Yamiq dan Selim Amallah melakukan hal serupa, memamerkan bendera hitam, putih, dan hijau dengan lapisan segitiga merah.

Emblem Palestina memang mudah saja ditemukan di berbagai tempat di Qatar. Sepanjang putaran final Piala Dunia 2022, hal itu jadi semakin menarik perhatian media.

Negara Qatar tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, meskipun pengemar sepak bola dan media dari Israel diperkenankan masuk Qatar di Piala Dunia 2022, atas permintaan FIFA.

Pada Oktober 2021, Presiden FIFA, Gianni Infantino menyebutkan, bahwa penggemar sepak bola asal Palestina dan Israel bisa datang bersama ke Qatar untuk menyaksikan turnamen akbar empat tahunan tersebut.

"Dengan kesepakatan ini, warga Israel dan Palestina akan dapat terbang bersama dan menikmati sepak bola bersama. Sepak bola memiliki kekuatan untuk menyatukan orang, melampaui semua batas, melintasi semua batas, dan memupuk persatuan," kata Infantino dikutip FIFA.

Pandangan Qatar juga selaras dengan negara-negara Arab lain soal kemerdekaan Palestina.

Baca juga artikel terkait PIALA DUNIA 2022 atau tulisan lainnya dari Fitra Firdaus

tirto.id - Olahraga
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Iswara N Raditya