Menuju konten utama

SBY Minta Agus Hindari Kampanye Hitam

Agus Yudhoyono mendapat arahan khusus dari SBY untuk menghindari fitnah dan kampanye hitam menjelang perebutan kursi Gubernur DKI Jakarta. SBY berpesan kepada Agus dan Sylvi serta pendukungnya agar bersaing sehat.

SBY Minta Agus Hindari Kampanye Hitam
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) dan bakal calon Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono (tengah) serta bakal calon Wakil Gubernur Sylviana Murni (kanan) menghadiri rapat konsolidasi Partai Demokrat di Jakarta, Rabu (5/10). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan.

tirto.id - Agus Harimurti Yudhoyono mengaku mendapatkan arahan khusus dari ayahnya yang juga Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjelang pertarungannya merebut kursi Gubernur DKI Jakarta. Menurut Agus, SBY memintanya untuk menghindari segala bentuk politik yang tidak beretika apalagi sampai melancarkan fitnah dan kampanye hitam.

"Intinya mengajak seluruh kader dan juga relawan, untuk bersama-sama Agus dan Sylvi agar berjuang dengan cara-cara yang baik dan beretika," kata Agus usai menghadiri konsolidasi partai di Jakarta.

Seperti dilaporkan Antara, Rabu (5/10/2016), Agus pun optimistis bersama pasangannya, Sylviana Murni bisa menjadi harapan baru bagi masyarakat DKI Jakarta. "Kami juga meyakini bahwa kekuatan kami menjadi harapan baru karena memang ada hal-hal yang bisa kami tawarkan nantinya, tetapi itu semua juga membutuhkan dukungan dari masyarakat," tambahnya.

Untuk itu, cagub DKI Jakarta dari Koalisi Cikeas ini akan terjun langsung turun ke tengah-tengah masyarakat sekaligus untuk menyerap aspirasi dari semua kalangan. "Saya kira semua cagub dan cawagub akan melakukan meet the people, karena kita harus mendengarkan aspirasi masyarakat dan semua kalangan. Jakarta for all, jadi Jakarta untuk siapapun bukan hanya sebagian orang," demikian ungkap Agus kepada Antara.

Sementara itu, melalui tim pemenangan Agus – Sylvi, SBY telah berpesan kepada cagub dan cawagub serta pendukungnya tersebut agar bersaing sehat dalam pemilihan kepala daerah DKI Jakarta tahun depan. "Kata kunci yang disampaikan Bapak SBY, kami bertarung tidak punya musuh, dua calon lainnya kawan. Dianggap kompetitor," kata Ketua Tim Pemenangan Agus-Sylvi, Nachrowi Ramli usai konsolidasi partai di Jakarta, Rabu.

Melalui persaingan sehat itu, Nachrowi mengatakan bahwa SBY menekankan agar Agus dan Sylvi berusaha memperoleh kemenangan dengan cara yang baik. SBY, ia melanjutkan, juga berpesan kepada Agus - Sylvi dan pendukung mereka agar tidak mengangkat isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) selama kampanye. "Jakarta sebagai barometer, tidak boleh Agus-Sylvi dan tim sukses mengangkat isu SARA. Tidak boleh fitnah," kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat DKI Jakarta itu .

Kalau pun ada pihak yang memfitnah dan menyudutkan Agus-Sylvi, ia mengatakan, tim pemenangan hanya akan berusaha mengklarifikasi dengan menyampaikan fakta yang sebenarnya.

Nachrowi mengatakan tim pemenangan akan bekerja keras karena nama Agus-Sylvi muncul belakangan, antara lain dengan lebih banyak menurunkan calon gubernur dan wakil gubernur ke tengah masyarakat untuk memperkenalkan diri dan menyerap aspirasi.

"Strateginya turun temui masyarakat, suara ada di rakyat, bukan di pejabat. Dari 3 Oktober 2016 sampai 3 Januari 2017, Agus dan Sylvi akan bertemu masyarakat Jakarta," kata dia tentang rencana kampanye Agus-Sylvi, yang mengikuti Pilkada DKI 2017 dengan dukungan Partai Demokrat, PPP, PKB, dan PAN.

Baca juga artikel terkait PILKADA DKI JAKARTA 2017 atau tulisan lainnya dari Yuliana Ratnasari

tirto.id - Politik
Reporter: Yuliana Ratnasari
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari