Menuju konten utama

SBY Duduk Bareng Prabowo Subianto di Acara HUT ke-64 Pepabri

Prabowo Subianto mengatakan tidak ada unsur politis saat dirinya duduk bareng SBY di acara HUT Pepabri di Wisma Elang Laut, Jakarta Pusat.

SBY Duduk Bareng Prabowo Subianto di Acara HUT ke-64 Pepabri
Momen SBY dan Prabowo Subianto duduk bareng di acara ulang tahun ke-64 Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (Pepabri) di Wisma Elang Laut, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/9/2023). tirto.id/Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju cum Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto duduk semeja bareng Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY.

Momen itu terjadi saat keduanya menghadiri peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-64 Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (Pepabri) di Wisma Elang Laut, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/9/2023).

Selain itu, Jenderal TNI (Purn) Hendropriyono, Jenderal TNI (Purn) Wiranto, dan Ketua Umum Pepabri Jenderal TNI (Purn) Agum Gumilar turut duduk semeja dengan kedua tokoh tersebut.

Para purnawirawan TNI ini duduk melingkar dalam satu meja yang sama. Mereka tampak saling bercengkrama.

Usai acara, Prabowo mengatakan tidak ada unsur politis atau upaya untuk mengajak Partai Demokrat untuk bergabung dan mendukung dirinya pada Pilpres 2024.

"Ini, kan, adalah ulang tahun Pepabri. Sesama banser harus akrab," kata Prabowo kepada wartawan di lokasi.

Menteri Pertahanan itu mengatakan ihwal lobi politik mengajak Demokrat merupakan bagian dari demokrasi.

"Ya itu demokrasi," tutur Prabowo.

Senada, Ketua Umum DPP Pepabri Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar mengatakan tidak ada pengaturan khusus ihwal duduk melingkar bareng para purnawirawan TNI dalam acara hari ini.

"Para tokoh-tokoh dari Purnawirawan cuma itu saja, memperingati ulang tahun Pepabri tidak ada setting-setting-an," kata Agum Gumelar.

Baca juga artikel terkait PERTEMUAN SBY DAN PRABOWO atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Politik
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Gilang Ramadhan