tirto.id - Diburu lebih dari sepekan, satu dari dua napi LP Batu Nusakambangan yang kabur pada Sabtu pekan lalu, dikabarkan berhasil ditangkap pada Senin (30/1/2017) malam.
"Syarjani Abdullah (40) berhasil ditangkap oleh petugas gabungan di lingkungan masjid depan Lapas Batu pada pukul 21.45 WIB," kata Kepala Lapas Batu Abdul Aris kepada Antara.
Syarjani saat ini masih diinterogasi oleh petugas guna dikorek keterangan lebih lanjut. Ia dicecar oleh petugas untuk mengetahui keberadaan rekannya, M. Husein (43), napi narkoba mantan anggota Gerakan Aceh Merdeka (GAM), yang kini masih buron.
Kapolres Cilacap Ajun Komisaris Besar Polisi Yudho Hermanto sebelumnya sempat menduga kedua buron itu masih berada di sekitar Nusakambangan.
"Berdasarkan informasi dari penderes gula kelapa yang tinggal di sekitar Pulau Nusakambangan jika pada hari Kamis (26/1) ada yang minta makan dan wajahnya mirip dengan salah satu napi yang kabur," katanya Jumat pekan lalu.
Atas informasi itu pihaknya kembali menyusuri hutan Pulau Nusakambangan dengan melibatkan 50 personel Samapta Bhayangkara, Reserse Kriminal, Intelijen, dan Pos Polisi Nusakambangan.
Selain itu, Polres Cilacap juga menerjunkan dua anjing pelacak dari Unit K9 untuk menyisir kemungkinan tempat persembunyian dua napi yang kabur.
Pencarian dimulai dari belakang Lapas Kelas II-A Besi, Nusakambangan, tempat dua napi itu mengawali pelariannya.
Syarjani dan M. Husein diketahui kabur dari Lapas Kelas I Batu, Pulau Nusakambangan, Cilacap, pada Sabtu (21/1) sekitar pukul 14.00 WIB. Dua napi pindahan dari Lapas Cirebon sebulan lalu itu berhasil kabur setelah memanjat pagar di Pos 3 yang tanpa penjaga.
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH