tirto.id - Sekretaris Jenderal Fitra (Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran) Misbah mengatakan jika Gubernur DKI Jakarta, Anies BAswedan, memang mau melepaskan saham perusahaan bir, PT Delta, maka perlu pertimbangan untuk diinvestasikannya ke tempat lain yang lebih menguntungkan.
“Mestinya penarikan dana investasi diinvestasikan kembali ke penyertaan modal yang lebih menguntungkan,” kata Misbah saat dihubungi reporter Tirto pada Kamis (14/3/2019).
Misbah menilai pemerintah perlu pertimbangkan penghasilan asli daerah (PAD) dalam pelepasan saham tersebut. Dengan itu, perlu disiapkan konsep yang jelas dalam pelepasannya.
“Jika ingin dialihkan harus sebanding atau lebih dalam kontribusinya pada PAD. Jangan sampai malah rugi,” kata Misbah.
Terlebih, dengan perkembangan nilai penjualan PT Delta yang masih positif.
“Penjualan Delta akhir tahun lalu masih mencatatkan pertumbuhan positif,” kata Misbah.
Penilaian Misbah tersebut didasarkan pada pemantauannya atas data kuartal III/2018 PT Delta.
Di sana, tercatat penjualan PT Delta mencapai Rp 627,9 miliar, naik 15% dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 545,7 miliar. Dari laba bersih, perseroan meraup uang sebesar Rp 232,9 miliar, naik 23% dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 189,9 miliar.
Dengan itu, Misbah mengatakan jika dari perspektif anggaran, memang belum penting untuk menjual saham PT Delta.
“Kalau dari perspektif anggaran daerah, menurut kami DKI belum penting menjual saham PT Delta,” kata Misbah.
Penulis: Fadiyah Alaidrus
Editor: Maya Saputri