Menuju konten utama

Renovasi Masjid Istiqlal Ditargetkan Selesai Pada Maret 2020

Menteri Agama menargetkan pembangunan Masjid Istiqlal yang dilakukan oleh Kementerian PUPR rampung pada Maret 2020.

Renovasi Masjid Istiqlal Ditargetkan Selesai Pada Maret 2020
Umat muslim saat berbuka puasa bersama di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Senin (7/5/2019). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, renovasi Masjid Istiqlal ditarget rampung dalam waktu 10 bulan atau Maret 2020.

"Mudah-mudahan akan berlangsung tanpa kendala dan hambatan dalam rentang waktu 10 bulan," jelas dia saat penandatanganan kerja sama dimulainya renovasi Masjid Istiqlal di Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Kamis (16/5/2019).

Lukman menjelaskan, Masjid Istiqlal memang sudah sangat membutuhkan perbaikan setelah selama ini belum pernah direnovasi usai diresmikan oleh Presiden RI ke-2 yaitu Soeharto pada 22 Februari 1978.

"Setelah diresmikan pembukaannya pada 1978 oleh presiden kedua Soeharto, Pak Jokowi Presiden kita saat ini memiliki tekad yang sangat besar untuk bagaimana masjid kita mengalami dilakukan renovasi yang mendasar sepengetahuan saya inilah kali pertama sejak didirikan dilakukan renovasi secara menyeluruh," jelas dia.

Sementara itu soal konstruksinya, pengerjaan renovasi sudah dimulai sejak dua minggu lalu. Pelaksanaan renovasi masjid Istiqlal akan dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya dan Kontraktor yang akan melaksanakan kegiatan ini adalah PT Waskita Karya (Persero) dengan Manajemen Konstruksi oleh PT Virama Karya.

Adapun lingkup renovasi meliputi Penataan Ulang Kawasan pada plaza dan gerbang, area dalam masjid, mihrab, koridor, ruang wudhu, toilet, perbaikan system Mekanikal Elektrical dan Plumbing Bangunan Masjid, serta renovasi Sistem Signage.

Pada saat bersamaan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan juga sedang mengerjakan perbaikan limbah di kawasan Masjid Istiqlal.

Baca juga artikel terkait RENOVASI ISTIQLAL atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno