tirto.id - Sebuah studi telah menemukan bahwa remaja perempuan di Australia berusaha dengan segala cara agar mereka melahirkan bayi dengan ukuran yang relatif kecil. Mereka merasa khawatir jika tubuh mereka sendiri tidak akan mampu menangani persalinan.
Imbauan dalam kemasan rokok yang bernada mengancam jika merokok dapat mengurangi berat badan bayi nyatanya tidak membuat mereka khawatir, namun justru memanfaatkan kesempatan tersebut.
Seorang guru besar dari Universitas Nasional Australia, Simone Dennis mengatakan bahwa para remaja telah membaca keterangan merokok dapat mengurangi berat badan lahir bayi Anda, namun bukan berarti pesan kesehatan masyarakat tersebut dimaksudkan untuk diambil.
"Mereka takut karena mereka masih kecil. Hal terburuk yang bisa terjadi pada mereka adalah untuk memiliki bayi yang sangat besar,” ujarnya seperti yang lansir dalam laman independent.co.uk pada Minggu (19/6/2016).
Remaja dengan rentang umur 16 atau 17 tahun merasa ketakutan akan memiliki anak besar, sehingga mereka aktif menggunakan rokok untuk melawan perasaan itu.
"Beberapa bahkan berpikiran jika Anda merokok lebih, Anda bisa membuatnya lebih baik. Aku benar-benar terpukul dengan hal itu,” ujarnya.