Indeks Trump

Ada indikasi bahwa tangkapan layar yang dibagikan kemungkinan merupakan hasil fabrikasi melalui manipulasi digital.

Hasil pengecekan dengan Hive Moderation menunjukkan kemungkinan konten gambar ini dihasilkan oleh AI mencapai 98 persen.

Tidak ditemukan sampul majalah The Economist seperti gambar yang tersebar di media sosial di halaman arsip media tersebut.

Mark Violets dan Hank Pecker bukan pelaku penembakan Donald Trump. Violets adalah nama rekaan, sementara Hank Pecker adalah nama karakter di video game.

Fakta-fakta tak biasa dari penembakan Donald Trump yang terjadi saat kampanye. Pelaku diketahui merupakan seorang pemuda berusia 20 tahun.

Mantan Presiden AS Donald Trump dituduh berupaya membatalkan hasil pemilihan presiden AS 2020 di Georgia.

Kaum supremasi kulit putih tak suka menyaksikan kemajuan orang kulit hitam. Hasilnya? Kudeta.

Meski kalah, Trump adalah sosok penting di Partai Republikan. Sejauh ini, tidak banyak yang kira-kira bisa menggantikan dirinya dalam soal calon presiden.

Ada-ada saja kelakuan warganet. Mereka menyandingkan kemiripan Pilpres AS dan Trump dengan Pilpres 2019 dan Prabowo.

Biden dan Trump punya orientasi berbeda dalam mengelola ekonomi. Dampaknya terhadap Indonesia pun bisa lain.

Twitter menghapus akun-akun yang mengklaim sebagai kelompok kulit hitam pendukung Trump. 

Dituding bikin kebijakan aborsi paksa bagi perempuan Muslim Uighur, Cina serang balik: Di Amerika ada #MeToo dan #BlackLivesMatter.

Donald dan Melania Trump dinyatakan positif COVID-19 setelah bepergian untuk kampanye Pilpres.

Dalam debat Pilpres AS, Trump sempat menyebut nama "Proud Boys" saat ditantang oleh Joe Biden. Siapa mereka?

Respons Donald Trump atas langkah Joe Biden memilih Kamala Harris sebagai calon wakil presiden.

Tindakan tersebut legalitasnya meragukan karena hanya akan menguntungkan Partai Republik yang mendukung Trump.

Trump menuding, jika Biden menang pada pemilu AS November mendatang, maka Biden akan menghancurkan negara paman sam tersebut. 

Trump akan melabeli Antifa sebagai organisasi teroris karena kekerasan yang terjadi saat demonstrasi menuntut keadilan untuk George Floyd.

Kebutuhan alat APD dalam atas Corona yang dibahas Jokowi dan Trump antara lain alat bantu pernafasan (ventilator) dan juga masker.

"WHO gagal dalam tugas dasar ini dan harus bertanggung jawab," kata Trump.