Indeks Sidang Korupsi E-ktp

Yorrys Raweyai mengaku tidak mengenal Markus Nari secara pribadi karena, menurutnya, masa keduanya di DPR berbeda.

Setnov tidak hadir dalam pemeriksaan KPK dengan alasan sedang menjalani masa reses.

"Totalnya, saya mengembalikan uang Rp3 miliar ke KPK karena saya diminta untuk kembalikan uang itu," kata Abraham.

Eks Dirut PNRI Isnu Edhi Wijaya sempat berbelit saat hakim mendesak dia mengungkap peran Andi Narogong di proyek e-KTP.

Anas Urbaningrum baru saja menjalani operasi di kakinya karena cedera saat bermain tenis di lembaga pemasyarakatan (lapas) Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.

Di acara Haul dan Khotmil Alquran di Pondok Pesantren Khas Kempek Cirebon, Setya Novanto tampak mengenakan kopiah hitam dengan jas hitam duduk bersama dengan tamu undangan.

Hari ini Setya Novanto tidak hadir lagi di persidangan dugaan kasus korupsi e-KTP dengan terdakwa Andi Agustinus alias Andi Narogong.

Saat ditanya mengenai kepastian Setnov akan hadir di persidangan hari ini, Fredrich mengatakan belum bisa memastikan.

Nurhadi mengaku menerima amplop dan parsel dari Dedi Prijono, kakak dari terdakwa korupsi e-KTP, Andi Narogong.

Vidi akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Anang Sugiana Sudihardjo dalam kasus korupsi pengadaan paket penerapan e-KTP.

Mantan bendahara umum Partai Demokrat itu tidak memberi keterangan soal alasan ketidakhadirannya ke Gedung Merah Putih KPK untuk diperiksa.

Usai diperiksa penyidik KPK, Irman, mantan pejabat Kemendagri itu tidak memungkiri ada penyelidikan baru terkait kasus korupsi e-KTP.

Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin akan diperiksa oleh penyidik KPK.

Mantan Ketua Fraksi Demokrat (2010-2014) mengklaim sudah mengembalikan duit Rp970 juta dari Muhammad Nazaruddin ke fraksinya.

Inayah dan Raden Gede dicegah ke luar negeri terhitung sejak 4 Oktober 2017 untuk enam bulan ke depan.

Kuasa hukum Setya Novanto melayangkan laporan ke Bareskrim Polri pada hari ini. Tapi, tidak ada penjelasan soal siapa pihak yang dilaporkan oleh pihak Novanto itu.

JPU KPK mencecar Gamawan Fauzi terkait pertemuannya dengan Direktur PT Biomorf Lone LLC, Johannes Marliem, di Padang pada tahun 2010.

Gamawan Fauzi terima honor sebagai narasumber dari terdakwa korupsi e-KTP Irman saat proyek e-KTP masih bergulir.

Johannes Marliem disebut memberikan jam tangan senilai Rp1,8 miliar pada seorang pejabat di Indonesia. KPK menelusuri kepemilikan jam tangan ini.

KPK akan terus berkoordinasi dengan FBI terutama dalam pengumpulan bukti-bukti penanganan perkara e-KTP.