Indeks Kuliner

Jika dunia masak memasak diibaratkan sebagai Star Wars, maka Yu Djum adalah Yoda.

Empat presiden negeri ini pernah dilayani Sukijo. Lelaki asal Karanganyar, Jawa Tengah itu mahfum soal selera makan para mantan pemimpin negeri ini. Dari mendiang Presiden Suharto, kemudian berlanjut BJ Habibie hingga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pernah dilayaninya perihal santap makanan hingga jamuan kenegaraan.

Makanan sudah lama menjadi alat diplomasi. Nyaris semua bangsa punya tradisi menjamu tamu dengan pesta yang menghadirkan makanan khas mereka. Hingga sekarang, tradisi menjamu tamu masih menjadi kebiasaan negara.

Para presiden di Indonesia punya cara tersendiri buat menggabungkan antara makanan dan Istana Negara. Sukarno pernah menghadirkan minuman “Sang Sangka” di Istana Negara, sebagai simbol nasionalisme. Mendiang Presiden Abdrurrahman Wahid pun sama, dia pernah  mengagulkan “Sop Ayam Sehat” dan aneka soto sebagai ikon masakan sejumlah daerah di Nusantara.

Chef sudah pasti mahir memasak. Tapi mahir memasak saja tidak cukup. Tekanan kerja, dapur yang yang panas, dan target memenuhi standar kualitas dan kuantitas membuat chef harus punya daya tahan mental. Dari panci atau pisau melayang hingga sabetan mandau menjadi pengalaman yang memperkaya hidup chef.

Persoalannya bukan hanya sodoran "maid menu" yang diskriminatif. Restoran "all you can eat" adalah bukti bahwa manusia bisa amat rakus, sekaligus tak mau rugi.

Bisnis kuliner Indonesia maju pesat. Profesi chef bukan lagi sekadar tukang masak. Gengsi profesi ini terus melejit, dengan imbalan gaji yang menggiurkan. Bagaimana perjalanan profesi ini?

Festival yang menampilkan berbagai macam kuliner andalan dari 18 negara seperti Indonesia, Korea, Jepang, Suriname maupun Brazil itu guna mengkampanyekan kuliner Indonesia yang tidak kalah bersaing dengan kuliner negara lain.

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) meluncurkan layanan bus tingkat wisata untuk rute kuliner malam Balai Kota-Kota Tua. Berkapasitas 69 bangku dan beroperasi mulai pukul 13.00 hingga 23.00, layanan bus tersebut dapat dinikmati gratis tanpa biaya apapun.

Empat dosen Universitas Brawijaya Malang saat ini tengah mengembangkan sebuah aplikasi tracking kuliner dengan sertifikat halal berbasis Android.

Perusahaan permen jeli PT Yupi Indo Jelly Gum merajai perolehan transaksi di pameran kuliner Gulfood di World Trade Center, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), setelah mengamankan nilai penjualan sebesar hampir tiga juta dolar Amerika Serikat (AS).

Setelah beberapa tahun penantian, Indonesia akhirnya membuka kantor pariwisata pertamanya di Perancis, dengan harapan kantor tersebut dapat menjaring lebih banyak wisatawan mancanegara di Negeri Menara Eiffel tersebut untuk datang dan berlibur ke Indonesia.