"Meski asas praduga tak bersalah harus dikedepankan, tetapi kan rekam jejak penanganan KPK sejauh ini sebagian besar berakhir pada putusan bersalah oleh hakim tipikor."
5 anggota tersisa berasal dari sejumlah partai. Mereka tak menjadi tersangka seperti 40 anggota lainnya yang tersandung kasus suap APBD-P Kota Malang 2015.
Situs DPRD Kabupaten Malang diretas pada 3 September 2018. Peretasan terjadi di hari saat KPK menetapkan 22 anggota DPRD Kota Malang menjadi tersangka kasus suap.
KPK menetapkan 19 tersangka baru dalam penyidikan kasus suap APBD-Perubahan Kota Malang Tahun 2015. Dua dari 19 tersangka itu saat ini menjadi Calon Wali Kota Malang di Pilkada 2018.
Wali Kota Malang Moch. Anton dan 2 pimpinan DPRD Kota Malang bersama belasan anggota dewan dari daerah itu menjadi tersangka baru di kasus suap terkait pembahasan APBD-Perubahan Kota Malang 2015.
"Hari ini KPK melakukan penahanan terhadap tersangka Jarot Edy Sulistyono untuk 20 hari ke depan terhitung mulai hari ini di Rutan Kelas I Jakarta Timur Cabang KPK," kata Febri.