Indikasi kelangkaan elpiji 3 kg disebabkan adanya kepanikan dari masyarakat, salah satunya terkait rencana distribusi tertutup gas bersubsidi yang dicanangkan berlaku pada 2018.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menilai, rencana sistem distribusi tertutup yang akan diberlakukan tidak seharusnya menimbulkan kelangkaan LPG 3 kg di masyarakat.
Dengan kepanikan tersebut, banyak masyarakat yang mengisi dua sampai tiga tabung untuk persediaan di rumah sehingga permintaan elpiji 3 kilogram meningkat pesat.
Sosialisasi label "Hanya Untuk Masyarakat Miskin" di tabung LPG 3 Kg kembali digalakkan. Sayangnya, selama ini label "miskin" tersebut tidak cukup efektif mencegah penyalahgunaan subsidi yang dianggarkan dari APBN.
Kelangkaan elpiji melon di beberapa daerah hampir terjadi setiap tahun. Disparitas harga dan sistem distribusi yang kurang baik menjadi salah satu faktor pemicu kelangkaan elpiji melon serta membengkaknya subsidi elpiji 3 Kg dalam APBN. Akankah distribusi tertutup menjadi jawaban?