Indeks Kasus Penganiayaan

Kasus dugaan penganiayaan seharusnya mudah dibuktikan, tapi polisi juga bisa mengusut kasus dugaan pelanggaran UU ITE oleh KPK saat mengambil bukti.

Pegawai KPK yang mengalami cidera pada tulang hidungnya telah berhasil dilakukan operasi.

Pemerintah Provinsi Papua menyebut tidak ada peristiwa penganiayaan, yang ada hanya insiden dorong mendorong.

Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin meminta polisi mengusut tuntas dan meminta kepada masyarakat agas penyerangan petugas KPK tidak dikaitkan politik.

Langkah KPK melaporkan kasus penganiayaan dua petugasnya ke polisi dinilai sudah tepat. Pelaku dianggap layak dijerat dengan pasal 212 atau 213 KUHP karena menyerang aparat yang bertugas.  

Wadah Pegawai KPK menilai aksi pemukulan itu sebagai upaya teror kepada pegawainya.

Fadli menyayangkan kekerasan yang dialami oleh petugas KPK, apalagi ketika mereka sedang menjalankan tugas.

Rekaman CCTV penganiayaan pegawai KPK rusak dan diformat. ICW memperingatkan agar pihak Hotel Borobudur tak menutup-nutupi kasus ini.

ICW dukung KPK terapkan pasal 21 UU Tindak Pidana Korupsi tentang obstruction of justice karena sanksinya lebih berat dibanding pidana biasa.

ICW menilai pihak Hotel Borobudur harus diperingatkan untuk tidak menghalangi pengusutan kasus penganiayaan terhadap dua pegawai KPK, pada Sabtu (2/2/2019) kemarin terkait bukti rekaman CCTV yang sempat rusak.

KPK menyangkan sikap Pemerintah Provinsi Papua yang menyebut dua pengawai KPK dipukuli karena mengambil foto.

ICW menyebut tidak tuntasnya kasus penyerangan terhadap KPK yang terjadi sebelumnya membuat pihak lain tidak ragu ketika hendak menyerang pegawai KPK lainnya.

Menurut Saut ada informasi yang mengatakan bahwa CCTV di hotel Borobudur sempat rusak dan telah di format ulang.

Serangan fisik terhadap pegawai dan pimpinan KPK terus terjadi. Perlu dibangun sistem agar hal serupa tak lagi terulang, misalnya dengan pendirian biro perlindungan pegawai.

Wadah Pegawai KPK mengecam tindakan pemukulan terhadap dua pegawai yang sedang menjalankan tugas di Hotel Borobudur, Sabtu (2/2/2019) lalu.

Polisi telah menemukan beberapa bukti saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), namun polisi belum bisa mengetahui penyebab kematiannya. 

Polisi masih mengunggu hasil pemeriksaan labfor untuk memastikan penyebab kematian Bripka Matheus De Haan.

Polisi hingga saat ini sudah melakukan pemeriksaan terhadap delapan saksi kasus penemuian Bripka Matheus yang terluka dengan kepala mengeluarkan darah di area TPU Mutiara.

Korban keluar rumah seorang diri dan tidak ada barang yang hilang.

Bripka Matheus tewas usai ditemukan terluka di area TPU Mutiara, Kota Depok, Senin (31/12/2018) petang.